Genjot ekspor sumber kekesalan Jokowi, Kemendag 'contek' regulasi negara pesaing
Penyebab lain ialah dalam tujuh tahun terakhir Indonesia belum mengadakan perjanjian perdagangan dengan beberapa negara tujuan ekspor. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab nilai ekspor Indonesia belum dapat bersaing dengan negara tetangga. Pemerintah juga akan melakukan peningkatan nilai tambah produk ekspor.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat mengungkapkan kekesalannya terkait nilai ekspor Indonesia masih kalah dengan negara tetangga. Dia menyebut, ekspor Indonesia pada 2017 mencapai USD 145 miliar masih kalah dengan Thailand yang mencapai USD 231 miliar, Malaysia USD 184 miliar dan Vietnam yang mencapai USD 160 miliar.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, sebagai solusi, pemerintah akan melakukan evaluasi regulasi dengan membandingkan dengan milik negara pesaing di ASEAN. Hal ini juga untuk mempermudah tim negosiasi dalam menjalin kerja sama dengan negara tujuan ekspor.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
-
Kenapa Stadion Teladan Medan ambruk? Meski stadion tersebut hanya memiliki kapasitas resmi 30.000 penonton, tingginya antusiasme masyarakat, terutama anak-anak, menyebabkan kepadatan yang luar biasa. Pengunjung datang dari berbagai daerah, secara berombongan.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Di mana cecak diburu untuk ekspor? Mereka bisa ditangkap untuk dijadikan hewan peliharaan atau konsumsi, kata Dr Satyawan Pudyatmoko, direktur jenderal konservasi sumber daya alam dan ekosistem di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
-
Apa yang Kemendag lepas untuk ekspor perdana ke Malaysia? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Ke mana tembakau dari Jember diekspor? Tembakau-tembakau dari Jember serta beberapa daerah lain di Hindia Belanda diekspor ke luar negeri.
"Pak Wapres sudah menugaskan kami untuk menyusun, beberapa yang kita nanti akan buat dengan matriksnya sejauh tidak melanggar undang-undang. Kemudian kita akan gunakan benchmark negara ASEAN, seperti Vietnam, Malaysia Thailand," jelasnya di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (12/2).
"Kalau mereka sudah bisa melakukan, kita perbedaannya seperti apa, nanti akan diputuskan dalam rakor yang dipimpin Pak Wapres sesuai perintah Presiden bahwa itu harus segera diselesaikan. Sehingga tim negosiasi akan lebih mudah mengatasinya," tambahnya.
Selain itu, lanjutnya, penyebab lain ialah dalam tujuh tahun terakhir Indonesia belum mengadakan perjanjian perdagangan dengan beberapa negara tujuan ekspor. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab nilai ekspor Indonesia belum dapat bersaing dengan negara tetangga.
"Salah satu sebabnya, kita sudah tujuh tahun belum ada perjanjian. Baru satu di 2017 dengan Chili. Kendalanya, internal kita dulu harus dibenahi yaitu antar kementerian lembaga harus satu," ujar Menteri Enggar.
Perjanjian perdagangan tersebut terkait perjanjian perdagangan bebas diantaranya preferential trade agreements (PTA) dan free trade agreements (FTA). "Banyak sekali negara yang mengeluhkan kepada kita, karena sudah di launch join study tapi terhenti. Tapi bukan semata-mata kesalahan kita, karena kadang masalah politik di dalam negeri mereka pun jadi soal," jelasnya.
Ke depan selain memperluas pasar ekspor, pemerintah juga akan melakukan peningkatan nilai tambah produk ekspor. "Ini jadi dua hal. Pasar baru dan produk baru. Kita masih dominan sawit, yang kedua batubara. Baru industri manufaktur yang cukup besar mulai dari sepatu, tekstil, otomotif, mesin juga sudah mulai meningkat," tandasnya.
Baca juga:
Jokowi soal nilai ekspor RI rendah: Kita monoton, dengan Vietnam saja kalah
4 Komoditi ini bisa dihasilkan di Indonesia, namun masih diimpor pemerintah
Pengusaha khawatir impor besi dan baja lumpuhkan industri dalam negeri
Kebijakan RI bersama Malaysia dan Thailand berhasil dongkrak harga karet alam
Menengok bunga untuk valentine di Kolombia yang siap ekspor ke mancanegara
Pemerintah petakan industri pendorong ekspor
Ini penyebab Indonesia tidak bisa lepas dari jerat impor kakao