Harga daging ayam potong stabil tinggi sejak awal November
"Harga daging ayam potong hidup stabil tinggi Rp 18.000 per kilogram itu sudah berlangsung sejak awal November lalu, sebab kalau kondisi normal harga ayam potong hidup Rp15.000 per kilogram," kata seorang pedagang ayam potong di Pasar Kota, Bojonegoro Arifin.
Sejumlah pedagang di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyebut harga daging ayam potong hidup stabil tinggi berkisar Rp 18.000-Rp 19.000/kilogram, dari biasanya dalam kondisi normal sekitar Rp 15.000/kilogram.
"Harga daging ayam potong hidup stabil tinggi Rp 18.000 per kilogram itu sudah berlangsung sejak awal November lalu, sebab kalau kondisi normal harga ayam potong hidup Rp15.000 per kilogram," kata seorang pedagang ayam potong di Pasar Kota, Bojonegoro Arifin, Senin (27/11).
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Bahan pangan apa yang mengalami kenaikan harga di Jakarta? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Apa yang dijual di Pasar Pakelan? Selain Haniq, ada pula Tawinem. Di pasar itu ia membeli gorengan. "Di sini apa-apa Rp500-an. Ini puli pecel, bahannya dari beras," kata Tawinem.
Bahkan, pedagang ayam potong lainnya Ny. Nurhayati, memperkirakan harga daging ayam potong masih akan naik karena menjelang Natal dan Tahun baru 2018.
"Naiknya harga daging ayam potong ya karena permintaan meningkat menjelang Natal dan Tahun Baru 2018 termasuk kegiatan Mauludan," ucap Ny. Nurhayati dikutip dari Antara.
Ny. Nurhayati mengaku omzet penjualan daging ayam potong stabil rata-rata berkisar 2 kuintal-3 kuintal per hari tidak terpengaruh dengan tingginya harga daging ayam potong.
"Omzset saya juga stabil rata-rata 2,5 ton per harinya dengan pembeli pedagang ayam dari sejumlah pasar tradisional di kecamatan," ucap Arifin menambahkan.
Arifin mengaku sebagian pembelinya pedagang daging ayam potong yang biasa berjualan di pasar tradisional di sejumlah kecamatan.
Baik Ny. Nurhayati maupun Arifin, para pedagang ayam potong selama ini tidak pernah kesulitan memperoleh ayam potong termasuk kemungkinan kalau harga naik.
Para pedagang, lanjut dia, bisa memperoleh ayam potong dari peternak lokal, juga peternak ayam potong dari daerah, antara lain, Jepara, Pati, dan Kudus, Jawa Tengah. "Selama ini pasokan ayam potong tidak pernah kurang, karena banyak ayam potong luar daerah yang masuk Bojonegoro," katanya menjelaskan.
Data di Pasar Kota juga Pasar Banjarjo, juga Kecamatan Kota menyebutkan harga daging ayam Irak hidup turun dari Rp 22.500/kilogram menjadi Rp 21.500/kilogram dan ayam kampung stabil berkisar Rp 40.000-Rp 45.000 per ekor.
Namun, menurut seorang pedagang ayam lainnya Ny. Mutmainah, harga ayam kampung akan cenderung turun kalau banjir mulai melanda sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Bengawan Solo juga di daerah lainnya, karena banyak masyarakat yang menjual ayamnya.
Baca juga:
Mendag Enggar pantau kebutuhan pokok di Kota Malang, harga stabil
5 Barang ini harganya lebih murah sejak RI dipimpin Presiden Jokowi
Anak buah Jokowi yakin stok pangan aman dan harga stabil hingga akhir tahun
Harga ikan Cakalang meroket dari Rp 60.000 jadi Rp 150.000 per ekor
Petani merugi besar sebab harga tomat anjlok parah jadi Rp 1.000 per Kg