Harga Sembako Merangkak Naik Jelang Ramadan, Cek Detailnya di Sini
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) melaporkan harga sembako kembali merangkak naik jelang Ramadan 2023. Kenaikan tertinggi terjadi pada komoditas cabai yang mencapai 50 persen.
Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) melaporkan harga sembako kembali merangkak naik jelang Ramadan 2023. Kenaikan tertinggi terjadi pada komoditas cabai yang mencapai 50 persen.
"Ikappi mencatat ada beberapa kenaikan komoditas pangan, cabai-cabaian itu 50 persen lebih kenaikannya," ujar Sekretaris Jenderal DPP Ikappi Reynaldi Sarijowan di Jakarta, Kamis (23/2).
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Dimana harga sembako masih terpantau tinggi? Harga sejumlah bahan pokok masih terpantau tinggi di beberapa daerah. Di Pasar Induk Rau, Serang, kondisi tersebut masih terjadi hingga Kamis (13/7) siang.
-
Bagaimana kondisi harga beras di pasaran saat ini? Harga beras di pasaran masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
Dia mencatat, harga cabai merah jenis TW sekitar Rp65.000 per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp30.000-an per kg. Kemudian, cabai rawit merah menjadi Rp60.000 per kg dari sebelumnya Rp30.000 per kg.
Selain itu, harga bawang merah juga mengalami kenaikan menjadi Rp45.000 per kg dan bawang putih menjadi Rp38.000 per kg. Kedua bahan utama bumbu dapur tersebut naik sekitar 10 persen dibandingkan harga normal.
"Minyakita juga masih di angka Rp15.000 per liter, daging, telur, ayam, gula pasir, garam juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi di beberapa pekan terakhir," ucapnya.
Reynaldi menilai, kenaikan harga berbagai komoditas pangan tersebut mengindikasikan tidak optimalnya kinerja kementerian/lembaga terkait. Padahal, dalam waktu dekat masyarakat diharapkan pada perayaan Ramadhan dan Idulfitri 2023.
"Ini sebagai bukti bahwa tim ekonomi atau tim pangan yang dipersiapkan oleh bapak presiden masih belum mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Antara lain Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional serta beberapa lembaga lain seperti Bulog, ID Food," ucapnya.
Oleh karena itu, Ikappi meminta pemerintah serius untuk mengatasi persoalan lonjakan pangan jelang Ramadan. Sebab, kenaikan harga ini dapat mempengaruhi penjualan pedagang dan menurunkan daya beli masyarakat di tengah situasi ekonomi sulit.
"Kami meminta kepada pemerintah untuk menyiapkan strategi dan eksekusi di lapangan sehingga persoalan pangan ini bisa diatasi," tegasnya.
(mdk/idr)