Harga Tembus Rp190.000 per Kg, Bawang Merah Jadi Komoditas Mewah di Filipina
Dalam laporan BBC, harga per kilogram bawang merah bahkan lebih mahal dari pada harga daging dan upah minimum harian di negara-negara ASEAN.
Bawang merah di Filipina menjadi komoditas mewah belakangan ini. Harga per kilogram bawang merah bahkan sempat menyentuh 700 peso atau setara Rp192.000 dengan konversi 1 peso senilai Rp274.
Dalam laporan BBC, harga per kilogram bawang merah bahkan lebih mahal dari pada harga daging dan upah minimum harian di negara-negara ASEAN.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kapan harga ayam potong mulai naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya. Sebelum berada di angka Rp40 ribu, ayam potong masih stabil di Rp32 ribu per kilogram. "Sebelumnya harga ayam potong Rp32 ribu per kilogram (kg), namun saat ini mencapai Rp40 ribu per kilogram," kata salah seorang pedang, Yayan, mengutip ANTARA.
-
Apa itu kupat banyu pindang? Kupat banyu pindang yang lezat kini jadi kuliner legendaris di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kenapa harga sarang walet bisa mahal? Sarang walet menjadi salah satu komoditas alam yang paling berharga, serta simbol kemewahan dan kesehatan yang diakui di seluruh dunia. Kebutuhan Dunia Menariknya, Indonesia merupakan penyumbang terbanyak kebutuhan sarang walet dunia, angkanya mencapai 80 persen.
"Kami biasanya membeli 3 sampai 4 Kg bawang merah per hari sekarang kami hanya bisa mampu membeli setengah kg," ucap Rizalda Maunes pelaku usaha pizza di Cebu, Filipina.
Meski harga bawang merah berangsur menurun, namun kondisi tersebut tak secara otomatis membuat bawang menjadi komoditas yang mudah dibeli oleh sejumlah masyarakat Filipina.
Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Jr menyampaikan bahwa kenaikan sejumlah komoditas, termasuk bawang merah, merupakan situasi darurat di awal tahun 2023. Agar harga bawang merah terkendali, dia menyetujui impor bawang merah untuk meningkatkan stok.
Di satu sisi, ekonom Nicholas Mapa mengatakan bahwa dibukanya kembali ekonomi Filipina mendorong permintaan konsumsi yang tinggi. Bersamaan dengan itu, terjadi cuaca buruk yang mempengaruhi produksi makanan, termasuk bawang.
"Kembali pada bulan Agustus, Departemen Pertanian memperkirakan potensi kekurangan tanaman akar. Beberapa bulan kemudian, Filipina dilanda dua badai dahsyat yang menyebabkan kerusakan tanaman yang cukup besar," kata Mapa.
"Kami juga telah melihat peningkatan tajam dalam permintaan karena ekonomi pulih dengan tajam," imbuhnya.
(mdk/idr)