Ini penyebab realisasi investasi Indonesia kalah dengan negara tetangga
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Thomas Lembong mengakui realisasi investasi Indonesia masih kalah jauh dengan negara tetangga seperti Vietnam, Malaysia, Thailand. Bahkan India bisa mengalami pertumbuhan investasi internasional hingga 50 persen dalam satu tahun.
Sepanjang tahun 2017, realisasi investasi Indonesia hanya 13,1 persen. Angka ini sangat kecil jika dibandingkan negara tetangga yang bisa tembus 20-30 persen.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Thomas Lembong mengakui realisasi investasi Indonesia masih kalah jauh dengan negara tetangga seperti Vietnam, Malaysia, Thailand. Bahkan India bisa mengalami pertumbuhan investasi internasional hingga 50 persen dalam satu tahun.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Bagaimana Jakarta mendorong investor untuk menanamkan modal di proyek-proyek potensial? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Kenapa Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Yudian mengatakan, anak-anak merupakan harapan kepemimpinan masa depan bangsa dan Pojok Taman Baca Pancasila sebagai bentuk gotong royong untuk turut mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana yang diamanatkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
-
Siapa yang mendorong penerapan skema investasi 'family office' di Indonesia? Presiden Joko Widodo mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' dalam rapat internal di Istana Negara Jakarta, Senin (1/7) lalu.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
"Ini jadi perhatian kami dan kami terus mendorong deregulasi, perbaikan iklim usaha dan investasi," kata Thomas Lembang dalam konferensi pers di kantor BKPM, Jakarta, Selasa (30/1).
Thomas menjelaskan, kendala yang dihadapi salah satunya adalah regulasi Indonesia yang selalu berubah-ubah. Sehingga tidak stabil dan menjadi tumpang tindih. "Kontradiktif antar kementerian/lembaga, kontradiktif antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah," terangnya.
Kendala lain juga berkaitan dengan perpajakan. Di mana mengurus perpajakan di Indonesia masih rumit sehingga menyulitkan asing untuk berinvestasi. Selain itu juga lahan dan izin bangunan menjadi faktor rendahnya investasi yang masuk ke dalam negeri.
"(Kendala lain) berkaitan dengan tenaga dan keluhan terkait dengan infrastruktur," tandasnya.