Jokowi Ungkap PPKM Darurat Tahan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III
Presiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara terkait realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III-2021 yang tidak secantik kuartal sebelumnya. Di mana realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 hanya mencapai 3,51 persen secara year on year (yoy), dibandingkan kuartal II-2021.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara terkait realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III-2021 yang tidak secantik kuartal sebelumnya. Di mana realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 hanya mencapai 3,51 persen secara year on year (yoy), dibandingkan kuartal II-2021 yang meroket sebesar 7,07 persen secara yoy.
Presiden Jokowi menyatakan, penurunan laju pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal ketiga tahun ini akibat dari penerapan PPKM Darurat di Juli lalu. Akibatnya aktivitas sosial maupun ekonomi masyarakat berhenti total.
-
Kenapa KKP menargetkan pertumbuhan PDB perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga menargetkan pertumbuhan PDB perikanan rata-rata berada di angka 4,00-5,00 persen.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Bagaimana cara PLUT-KUMKM di Kota Pasuruan membantu UMKM untuk berkembang? Selain itu, PLUT-KUMKM ini diharapkan bisa terus melakukan pelatihan secara berkesinambungan mulai dari awal pelatihan hingga pemasaran."Seperti yang saya sampaikan tadi, untuk bisa UMKM berkelas berikan pelatihan mulai dari awal pelatihan, pendampingan yang mencakup kelembagaan, sumber daya manusia, produksi hingga pemasarannya," lanjut Gus Ipul
-
Bagaimana KKP mendorong kemitraan usaha pemindangan? Menurutnya, pertemuan para supplier (pemasok), distributor, dan pengolah pindang diharapkan dapat memberikan pemahaman bersama terkait gambaran makro industri pemindangan. Sebagai bentuk komitmen, Ditjen PDS mengkolaborasikan mereka dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara pelaku usaha perikanan besar (supplier) dengan distributor pemindang, kemudian kesepakatan antara distributor pemindang dengan kelompok pengolah pindang, yang kesemuanya merupakan para pelaku usaha dalam rantai pasok usaha pemindangan.
-
Kapan rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional akan digelar? Herindra menambahkan bahwa dalam waktu dekat Menhan Prabowo dan jajaran Kemenhan akan menggelar rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional.
"Kenapa (pertumbuhan ekonomi) bisa turun dari kuartal kedua ke kuartal tiga?. Kita ingat, bulan Juli kita PPKM Darurat satu bulan penuh kita rem total. Ini karena peristiwa varian delta yang tidak kita sangka-sangka," bebernya dalam kegiatan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2021 di Jakarta, Rabu (24/11).
Meski sempat seret, Presiden Jokowi optimis realisasi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2021 bakal lebih moncer dari kuartal ketiga yang lalu. Hal ini sejalan dengan kian longgarnya penerapan kebijakan pembatasan sosial seiring melandainya kasus harian Covid-19 di Indonesia.
"Selain itu, kita lihat aktivitas ekonomi di urusan konsumsi, indeks keyakinan konsumen (IKK) sudah normal kembali seperti sebelum pandemi. Kemudian, retail and sales index juga mulai merangkak naik seiring dengan pelonggaran mobilitas dan kenaikan mobilitas. Angka-angka seperti yang penting kita baca untuk melihat prospek," tandasnya.
Jokowi Sebut Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III dan IV akan Terdampak PPKM
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewaspadai pertumbuhan ekonomi kuartal III dan IV-2021 akan terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Pertumbuhan ekonomi tercatat sempat membaik di kuartal II yaitu mencapai 7,07 persen.
"Pertumbuhan ekonomi kita di kuartal II-2021 sebenarnya 7,07 persen. Namun kita terus waspada pertumbuhan ekonomi di kuartal III dan kuartal IV 2021 akan mengalami dampak kebijakan PPKM yang kita lakukan," ujar Presiden Jokowi, Jakarta, Selasa (31/8).
Presiden Jokowi mengatakan, selain pertumbuhan ekonomi yang membaik pada kuartal lalu, inflasi juga relatif terjaga. Adapun inflasi tercatat berada pada level 1,5 persen. Berbeda dari beberapa negara lain yang mengalami lonjakan inflasi.
"Inflasi juga relatif terkendali masih relatif terjaga di 1,5 persen. Amerika Serikat yang biasanya 0,5 persen sekarang berada di angka 5,4 persen. Jerman juga di angka 3,5 persen biasanya di bawah 1 persen," katanya.
Dari sisi ekspor Indonesia juga di kuartal II mengalami kenaikan sebesar 31,8 persen, konsumsi masyarakat pada periode yang sama berada di 5,9 persen. Investasi sangat baik tumbuh 7,5 persen.
"Indeks kepercayaan pemerintah naik dari 97,6 menjadi 115,6. Kita harus mampu memanfaatkan momen ini untuk transformasi ekonomi dan kita harus mampu mengubah ketergantungan dari sektor konsumsi ke transformasi ke produksi," tandasnya.
(mdk/bim)