Jusuf Kalla puji langkah Hendropriyono gandeng Proton
Menjawab kritik soal produk Malaysia jadi mobil nasional, JK menjawab enteng.
Senada dengan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) juga mengatakan, nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani perusahaan milik AM Hendropriyono, yakni PT Adiperkasa Citra Lestari dengan perusahaan otomotif Malaysia Proton Holdings Berhard merupakan kerja sama antara dua perusahaan otomotif.
Bahkan, JK sapaan akrabnya mengapresiasi langkah bisnis mantan kepala BIN Hendropriyono kerja sama bidang otomotif.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
"Tentu semua inisiatif harus dihargai. Antara Business to Business, perusahaan dengan perusahaan. Jadi antara perusahaan Proton dengan perusahaannya Pak Hendropriyono. Kita harus hargai," kata JK di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Senin (9/2).
JK mengaku belum mengetahui secara pasti isi nota kesepahaman yang ditandatangani kedua belah pihak. Termasuk soal kemungkinan membuat mobil nasional dari hasil kerja sama ini.
"Saya belum baca MoU-nya, belum tahu. Saya kira mobnas itu banyak kriterianya. desainnya, produksinya," ucapnya.
Menjawab kritik soal produk Malaysia jadi mobil nasional, JK menjawab enteng. Menurut JK, jika kriterianya hanya lokasi perakitan, maka hampir semua merek mobil di Indonesia bisa jadi mobil nasional.
"Kalau begitu sebetulnya banyak mobil mobnas di Indonesia. Mobil-mobil yang sekarang beredar seperti Toyota, Daihatsu. Itu kan semuanya sudah banyak 80 persen dibikin di Indonesia. Tentu dilihat dari industri itu pasti mobil Indonesia merek internasional," ucap JK.
(mdk/noe)