Jusuf Kalla Kenang Hamzah Haz: Politisi-Tokoh Islam yang Baik
JK mengenang Hamzah Haz sebagai tokoh bangsa yang sangat penting.
Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla atau JK menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Wapres ke-9 RI, Hamzah Haz. Hamzah Haz berpulang pada Rabu (24/7).
"Kami semua mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya ke rahmatullah almarhum Doktor Hamzah Haz" kata JK dalam keterangan tertulisnya, diterima Rabu (24/7).
JK mengenang Hamzah Haz sebagai tokoh bangsa yang sangat penting. Adapun Hamzah Haz adalah Wapres ke-9 yang saat itu mendampingi Megawati Soekarnoputri.
Menurut JK, Hamzah Haz merupakan sosok yang menempati banyak posisi termasuk sebagai ketua di Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
"Beliau juga membaktikan dirinya sebagai politisi, cendekiawan dan juga tokoh islam yang baik," ucap JK.
JK mengajak masyarakat Indonesia untuk mendoakan Hamzah Haz agar diterima di tempat terbaik di sisi Tuhan.
"Semoga almarhum diberikan tempat terbaik disisiNya sesuai dengan amal ibadahnya. Al fatihah," ucap JK.
Kronologi Hamzah Haz Meninggal Dunia
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Syaifullah Tamliha mengungkapkan kronologi meninggalnya Hamzah Haz.
Dia mengatakan, Hamzah Haz jatuh pingsan usai salat subuh. Pihak keluarga langsung membawa Hamzah Haz ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot (RSPAD) Soebroto Jakarta.
"Karena keluarga tidak mau berisiko, maka dibawa ke RSPAD," ungkap Tamliha kepada merdeka.com, Rabu (24/7).
Setiba di RSPAD, dokter kepresidenan langsung memeriksa Hamzah Haz. Rupanya, Hamzah Haz telah meninggal dunia.
"Setelah diperiksa oleh dokter kepresidenan ternyata denture nadi dan napas beliau sudah hilang," ucapnya.
Tamliha membantah kabar Hamzah Haz meninggal dunia karena gangguan fungsi organ.
"Enggak benar," tegas dia.
Sebelumnya diberitakan, Hamzah Haz meninggal dunia di RSPAD hari ini pukul 09.30 WIB. Politisi senior PPP ini tutup usia di umur ke-84 tahun.
Jenazah Hamzah Haz akan disalatkan di masjid yang dibangun Hamzah Haz di Jalan Nenas, Bogor, Jawa Barat. Setelah itu, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Bogor.