Kemenkeu Incar Rp 2 Triliun dari Penerbitan Suku Tabungan ST004
Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Luky Alfirman menargetkan penjualan Sukuk Tabungan seri ST-004 dapat meraup dana Rp 2 triliun. Target tersebut terbilang moderat karena menjaga tingkat konsumsi menjelang bulan Ramadan.
Kementerian Keuangan telah menerbitkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Tabungan ST004. Sukuk tabungan ini bisa mulai dipesan mulai 3 Mei 2019 pukul 09.00 WIB hingga 21 Mei 2019 pukul 10.00 WIB.
Dirjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Luky Alfirman menargetkan penjualan Sukuk Tabungan seri ST-004 dapat meraup dana Rp 2 triliun. Target tersebut terbilang moderat karena menjaga tingkat konsumsi menjelang bulan Ramadan.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Kenapa Presiden Sukarno merasa kesulitan keuangan? "Adakah seorang kepala negara lain yang melarat seperti aku hingga sering meminjam uang dari ajudan?' kata Sukarno. "Dalam hal keuangan aku tidak mencapai banyak kemajuan sejak zaman Bandung," tambahnya.
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
-
Kenapa kampanye uang bisa merusak sistem politik Indonesia? Akan tetapi, ini bukanlah sistem politik yang baik dan sehat karena orang tidak memilih berdasarkan program kerjanya. Padahal, orang itu memilih inginnya bisa menjadi lebih sejahtera kehidupannya.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Di mana Pasar Keuangan Rakyat (PKR) di Sumbawa Barat digelar? Dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan, OJK Provinsi Nusa Tenggara Barat bersama Bank Indonesia dan 14 Lembaga Jasa Keuangan menggelar Pasar Keuangan Rakyat (PKR) yang dilaksanakan pada 27-29 Oktober 2023 di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat.
"Kita memang memperhitungkan THR, tapi kita tahu konsumsi juga cukup tinggi ketika masa Ramadan. Makanya target cukup moderat sebesar Rp 2 triliun," kata dia di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Jumat (3/5).
Menurut dia target sebesar Rp 2 triliun tersebut tetap masih bisa ditingkatkan seperti biasanya. Pemerintah telah resmi membuka masa penawaran ST-004 secara online melalui e-SBN pada hari ini.
"Iya (bisa lebih dari Rp 2 triliun). Kembali ke tadi untuk sementara target kita tetapkan Rp 2 triliun," lanjut dia.
Sementara itu, Direktur Pembiayaan Syariah DJPPR, Dwi Irianti Hadiningdyah mengatakan, ST-004 juga bertujuan untuk menjaring sebanyak-banyaknya investor ritel. Dengan bertambahnya investor dalam negeri diharapkan porsi kepemilikan asing di SBN bisa berangsur menurun.
"Tahun ini ada 10 SBN ritel yang diluncurkan, dengan bertambahnya jumlah investor ritel maka porsi kepemilikan asing diharapkan bisa terus berkurang," kata dia.
Sebagai informasi, masa penawaran ST004 akan berlangsung mulai tanggal 3 sampai 21 Mei 2019. Sukuk non-tradeable ini memiliki tenor dua tahun. ST004 menawarkan tingkat imbal hasil minimal sebesar 7,95 persen per tahun didasarkan pada suku bunga acuan Bank Indonesia.
ST-004 dapat dipesan dengan pembelian minimum Rp 1 juta dan maksimum Rp 3 miliar. Underlying Asset atau jaminan sukuk tersebut adalah Barang Milik Negara (BMN) dan Proyek APBN tahun 2019. Sementara akadnya adalah Wakalah
Pembayaran kupon pertama bagi pembeli adalah 10 Juli 2019 dan seterusnya akan dikirimkan setiap tanggal 10 setiap bulan. ST-004 juga memiliki fitur Pencairan Sebelum Jatuh Tempo (Early Redemption) yang dimulai 23 April 2020 hingga 4 Mei 2020.
Masyarakat yang berminat untuk berinvestasi di ST004 dapat mengakses web Sukuk Tabungan di www.kemenkeu.go.id/sukuktabungan atau menghubungi 20 Mitra Distribusi yang telah ditetapkan melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik (layanan online).
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Direktorat Pembiayaan Syariah, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Republik Indonesia telp. (021) 3505052 pesawat 2502, 3515296 faximile (021) 3510728email sukuknegara@kemenkeu.go.id situs www.kemenkeu.go.id/sukuktabungan.
Baca juga:
Kemenkeu Ajak Masyarakat Sisakan THR untuk Investasi Sukuk
Kemenkeu Luncurkan SBSN dengan Kupon 7,95 Persen, Bisa Dibeli Online
Sri Mulyani beberkan kelebihan keuangan syariah masa kini
Ini alasan Sri Mulyani terbitkan sukuk negara syariah ST-002
CIMB Niaga terbitkan sukuk mudharabah Rp 500 miliar
Pemerintah dorong pemanfaatan sukuk bagi perkembangan pesantren