Lapangan Gas Abadi Masela Akan Berproduksi Pada 2027
President dan CEO Inpex, Takayuki Ueda mengatakan, setelah POD Blok Masela disetujui Pemerintah Indonesia, Inpex Masela anak usaha Inpex Corporation yang ditugaskan mengelola Blok Masela akan melanjutkan membuat desain rinci (Front End Enginering Design/FEED).
Inpex Corporation menargetkan produksi Blok Masela dimulai pada 2027. Ini setelah perusahaan mendapat persetujuan pengembangan (Plan Of Development/POD) dari Pemerintah Indonesia.
President dan CEO Inpex, Takayuki Ueda mengatakan, setelah POD Blok Masela disetujui Pemerintah Indonesia, Inpex Masela anak usaha Inpex Corporation yang ditugaskan mengelola Blok Masela akan melanjutkan membuat desain rinci (Front End Enginering Design/FEED).
-
Apa yang dilakukan Mies van Bekkum di Jakarta? Pada zaman dahulu, Mies van Bekkum datang ke tempat itu untuk menyatukan kembali keluarga Belanda yang terpisah akibat ditawan Jepang.
-
Dimana lokasi penemuan Batuan Sekis Mika di Karangsambung? Di daerah Karangsambung, Kebumen, terdapat sebuah batuan tua yang usianya mencapai 100 juta tahun. Batuan tersebut berlokasi di pinggir jalan penghubung antara Kecamatan Karangsambung dan Kecamatan Sadang, tepatnya di aliran Sungai Brengkok.
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
-
Di mana desa miskin tersebut berada? Salah satu desa miskin berada di Desa Cipelem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
-
Di mana MRT Jakarta berada? Terdapat enam kilometer jalur Mass Rapid Transit (MRT) di bawah tanah Jakarta.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
"Untuk menjaga agar proyek tetap kompetitif, Inpex akan terus bekerja sama dengan mitra kerja Shell dengan dukungan Pemerintah Indonesia, untuk memulai persiapan yang diperlukan," kata Ueda di Jakarta, Selasa (16/7).
Menurut Ueda, setelah menempuh tahap FEED, kemudian dilanjutkan dengan tahapan FID dan pengadaan teknis konstruksi (Enginering, Procurment and Construction/EPC) kemudian dilanjutkan dengan produksi pada periode 2027 atau 2028.
"Kami menargetkan untuk memulai produksi pada paruh kedua dekade 2020-an," ujarnya.
Total kapasitas produksi gas yang akan diproduksi oleh Inpex setiap tahunnya adalah sebesar 10,5 juta Metrik Ton (MT) per tahun dengan rincian sebanyak 9,5 juta MT per tahun untuk gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) dan sebanyak 150 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) disuplai untuk kebutuhan domestik.
Selain itu,lapangan gas abadi juga memproduksi kondensat dengan produksi rata-rata perhari 35 ribu barel per hari (bph) yang akan mulai berproduksi ditargetkan pada tahun 2027.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Dapat Lampu Hijau KPK, Proyek Pengembangan Blok Masela Kembali Berjalan
Inpex Resmi Kantongi Perpanjangan Kontrak Jadi Operator Blok Masela Hingga 2055
Menko Luhut Minta KPK Awasi Pengembangan Blok Masela
ESDM Libatkan KPK Evaluasi Rencana Pengembangan Blok Masela
SKK Migas dan INPEX Tandatangani Perjanjian Pengembangan Lapangan Blok Masela
Pemerintah dan Inpex Sepakati Nilai Investasi dan Bagi Hasil Migas Blok Masela