Malaysia ingin kuasai pasar mobil Indonesia
Proton ingin memproduksi 500.000 unit mobil selama lima tahun ke depan dengan 20 persen dijual untuk ekspor.
Produsen mobil Malaysia, Proton, memasukkan Indonesia sebagai prioritas penjualan produknya selain Thailand dan Australia. Hal tersebut untuk mencapai target penjualan mobil 500.000 unit dalam lima tahun ke depan.
"Dalam rangka memenuhi target 500.000 unit, salah satu usaha kami adalah dengan mendorong pasar ekspor," ujar Presiden Direktur Proton Datuk Seri Mohd Khamil Jamil di Johor seperti yang dikutip dari harian The Sun Daily, Rabu (16/1).
-
Apa yang diduga dijiplak oleh Malaysia? Lagu Halo-Halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki diduga dijiplak oleh Malaysia melalui sebuah tayangan kartun anak di Channel Youtube.
-
Siapa yang memegang kekuasaan tertinggi di Malaysia? Kekuasaan tertinggi di negara Malaysia dipegang oleh seorang raja yang bergelar Sri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agongkan, dipilih oleh 9 sultan melayu dan menjabat selama 5 tahun.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Apa yang diraih oleh tim nasional Malaysia? Tim nasional Malaysia sukses meraih gelar juara Merdeka Cup 2024 setelah mengalahkan Lebanon pada malam Minggu (08/09/2024) waktu WIB.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa bentuk pemerintahan Malaysia? Bentuk pemerintahan Malaysia adalah Monarki Parlementer. Di mana parlementer di bawah pemerintahan monarki.
BUMN Malaysia itu menargetkan 20 persen dari total target tersebut dipasarkan ke luar negeri. "Proton yang sudah berusia 27 tahun telah mengekspor ke 55 negara namun jumlahnya hanya 20.000 unit saja. Volume ekspor harus naik," imbuh dia.
Dia mengatakan, untuk memenuhi standar negara-negara ekspor, Proton telah menaikkan kualitas mobil produksinya. Proton saat ini tengah berusaha bangkit dari keterpurukannya selama dua tahun terakhir. Proton juga berinisiatif untuk membangun pabrik pengolahan melalui kerja sama antara Malaysia dan Thailand, China dan Indonesia.
Tahun lalu, penjualan mobil di Indonesia telah mencetak rekor tembus 1 juta unit. Hal tersebut didorong dengan bertambahnya kelas menengah yang diperkirakan tembus 134 juta orang.
(mdk/rin)