Menebak arah nilai tukar Rupiah pasca menguat tajam di awal Oktober
"Rupiah kemungkinan sulit untuk kembali menguat ke posisi awal tahun."
Array(mdk/idr)
"Rupiah kemungkinan sulit untuk kembali menguat ke posisi awal tahun."
Array(mdk/idr)
Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Peredaran uang di bulan Juni 2024, tumbuh 7,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Rupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.
Rupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.
Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (16/5) dibuka naik di tengah surplus neraca perdagangan domestik pada April 2024.
Perry menegaskan, dari hari ke hari, kinerja nilai tukar Rupiah bergerak sangat dinamis. Pihaknya optimis bahwa Rupiah tetap stabil dan akan cenderung menguat.
Grafik nilai tukar dari Wise menampilkan fluktuasi nilai tukar SGD-IDR selama sebulan terakhir, dengan pergerakan yang cukup dinamis.
Utang luar negeri pemerintah pada November 2023 sebesar USD 192,6 miliar atau tumbuh 6 persen (yoy), meningkat dari pertumbuhan bulan sebelumnya tiga persen.
Cara sederhana jika dilakukan secara masif akan sangat membantu nilai tukar rupiah ke level terbaik.
Posisi ULN pada November 2023 juga dipengaruhi oleh faktor pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global.
Utang Indonesia saat ini justru mengalami perbaikan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Perry mencatat, nilai tukar Rupiah menguat 0,78 persen menjadi Rp15.330 per USD hingga 17 September 2024 dibandingkan dengan posisi akhir Agustus 2024.
Uang kartal yang beredar di masyarakat pada Oktober 2024 sebesar Rp970,1 triliun, atau tumbuh 12,4 persen (yoy).