Menko Airlangga: Kolaborasi Emtek Group dan Grab Bantu Perkuat Ekonomi Digital RI
Salah satu bentuk kerja sama Emtek Group dan Grab adalah memberdayakan UMKM, terutama di daerah-daerah tier dua dan tiga di Indonesia melalui Festival Kota Mapan. Program ini akan mulai digelar pada September 2021.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyambut baik kolaborasi strategis antara PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (Emtek Group) dan perusahaan ride-hailing Grab. Dia berharap kerja sama ini akan membantu Indonesia menjadi salah satu negara dengan ekonomi digital terbesar di dunia.
"Semoga sinergi dan kolaborasi antara Grab dan Emtek dapat menjadikan Indonesia sebagai negara ekonomi digital minimal 5 besar di dunia," kata Airlangga dalam konferensi pers pada Senin (26/7).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Apa yang menurut Menko Airlangga Hartarto menjadi tantangan utama dalam pengembangan ekonomi platform di wilayah pedesaan? "Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Bagaimana Menko Airlangga menanggapi pentingnya pengembangan talenta digital di Indonesia? Menko Airlangga juga menjelaskan digital talent menjadi perhatian Pemerintah Indonesia Dorong adanya Co-working space
-
Mengapa Menko Airlangga menganggap GTRA Summit penting dan strategis dalam konteks pemulihan ekonomi nasional? "Berbagai capaian kinerja ekonomi tersebut menjadi landasan yang baik untuk mencapai target-target pembangunan ke depan. Dan ini menjadi komitmen bersama agar pembangunan berkeadilan dengan pertumbuhan pemerataan ekonomi dan juga memperhatikan hak-hak rakyat," Menko Airlangga selaku Ketua Tim Reforma Agraria Nasional dalam kesempatan tersebut menegaskan, kegiatan GTRA Summit penting dan strategis di tengah upaya pemulihan ekonomi nasional.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pertemuan antara Emtek Group dan Bank BPD Bali mengenai Pungutan Wisatawan Asing? Pada kesempatan itu, Steve didampingi oleh Sinta Nasution (Vice President Of Sales Kapanlagi Youniverse) dan Rofiqi Hasan (Perwakilan Emtek wilayah Bali). Mereka diterima langsung oleh Dirut BPD, I Nyoman Sudharma yang didampingi oleh Direktur Kepatuhan I Wayan Sutela Negara.
Hal ini menurut Airlangga bisa dilakukan dengan kedua perusahaan merangkul Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) secara inklusif. "Termasuk di antaranya menyediakan teknologi yang ramah terhadap setiap kalangan, seperti penyandang disabilitas, perempuan dan UMKM di daerah yang terdepan, terpencil dan tertinggal," jelasnya.
Salah satu bentuk kerja sama Emtek Group dan Grab adalah memberdayakan UMKM, terutama di daerah-daerah tier dua dan tiga di Indonesia melalui Festival Kota Mapan. Program ini akan mulai digelar pada September 2021.
Airlangga mengatakan, kemitraan strategis ini akan membantu memperluas digitalisasi dan peluang ekonomi UMKM. Pemerintah, katanya, selalu memberikan dukungan terkait berbagai program transformasi digital, terlebih di masa pandemi Covid-19 yang menyebabkan perubahan pola perilaku masyarakat sebagai dampak dari kebijakan pembatasan sosial dan kegiatan ekonomi. Sehingga saat ini lebih banyak masyarakat melakukan aktivitas secara digital, termasuk berwirausaha.
"Kami juga sangat mengapresiasi karena memberikan peluang bagi UMKM mempercepat transformasi digital, guna meningkatkan daya saing yaitu melalui Festival Kota Mapan. Hal ini sejalan dengan arahan presiden, pandemi ini sebaiknya dijadikan momentum percepatan transformasi digital," tuturnya.
Saat ini tercatat ada sebanyak 64,2 juta pelaku UMKM di Indonesia. Namun, baru 21 persen pelaku UMKM yang melakukan digitalisasi seperti memanfaatkan platform digital e-commerce untuk memasarkan produknya.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Emtek dan Grab Targetkan Digitalisasi 1.000 UMKM
Grab dan Emtek Kolaborasi Perluas Inklusi Digital dan Finansial Indonesia
Selama PPKM Darurat, Seluruh Pengemudi Ojek Online Wajib Beroperasi Pakai Sekat
HOT ISSUE: Jokowi Telepon Kapolri, 49 Preman Pungli Ditangkap, Ricuh BTS Meal McD
Bantu Pulihkan Ekonomi, Grab sebut Kolaborasi dengan Pemerintah Terus Terjalin
Pemerintah Apresiasi Peran Swasta dalam Vaksinasi Covid-19 Percepat Pemulihan Ekonomi
GrabFood Unggul sebagai Platform Pengantaran Makanan Online