Menteri Basuki tinjau pembangunan rumah bantuan di Lombok
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan rumah bantuan pemerintah untuk masyarakat yang terkena dampak gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau pembangunan rumah bantuan pemerintah untuk masyarakat yang terkena dampak gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Seperti diketahui, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp 50 juta bagi masyarakat yang rumahnya rusak parah saat gempa beberapa waktu lalu. Menurutnya, dana sebesar Rp 50 juta merupakan dana milik masyarakat.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana Kementerian PPN/Bappenas berperan dalam pengendalian pembangunan? Dalam hal ini, Kementerian PPN/Bappenas mengambil bagian dalam pengendalian pembangunan yang menjamin tercapainya hasil pembangunan (outcome), serta pendampingan juga penguatan terhadap K/L dan pemerintah daerah terkait dengan pencapaian proyek strategis nasional.
-
Bagaimana upaya pemerintah dalam mendorong penguatan peran dan fungsi PLUT-KUMKM di Wakatobi? Program re-design PLUT-KUMKM sendiri dilakukan dalam upaya mendorong penguatan peran dan fungsi serta peningkatan kualitas layanan PLUT-KUMKM dalam rangka peningkatan produktivitas, nilai tambah, kapasitas dan kualitas kerja, serta daya saing dan pemulihan usaha koperasi dan UMKM.
-
Siapa yang menginstruksikan pembangunan infrastruktur pasca gempa di Sulbar? Jokowi menekankan rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pasca gempa ini merupakan perintah langsung darinya."Saya lihat tadi Alhamdulillah (bangunan) sudah selesai. Hanya kurang gedung DPRD dan satu masjid," kata Jokowi saat peresmian sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (23/4).
-
Apa tujuan dari upacara pengeruwakan dalam proyek LRT Bali? "Ngeruwak itu, adalah upacara untuk memulai semua kegiatan termasuk groundbreaking," kata Direktur Utama PT. Sarana Bali Dwipa Jaya (SBDJ) I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra."Tujuannya adalah untuk melakukan pembersihan secara skala dan niskala (spiritual) sehingga mendapatkan perlindungan dari pemilik alam semesta," jelasnya.
-
Apa yang dicapai oleh Pemprov Kaltim dalam kinerja pembangunan daerah? Capaian kinerja pembangunan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan hasil yang positif. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Kaltim, Yusliando menuturkan, kinerja pelaksanaan pembangunan daerah sesuai denganRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018 - 2023 berjalan cukup baik.
Sehingga nantinya, apabila terdapat sisa dana hasil pembangunan maka dapat digunakan untuk keperluan lain. Hal ini sepenuhnya diserahkan kepada pemilik dana, dengan catatan sudah membangun rumah.
"Uang yang diberikan bantuan kepada beliau benar-benar dibikin rumah, bukan untuk yang lain. Kecuali kalau nanti ada sisanya masih bisa dipakai yang lain, karena itu sudah diberikan kepada beliau," ujar Basuki saat meninjau pembangunan rumah bantuan di Bertais, Lombok, Rabu (17/10).
Menteri Basuki menjelaskan, pemerintah terus mempercepat pencairan dana bantuan agar masyarakat segera membangun rumah layak huni. Di Bertais sendiri, tengah dilakukan pembangunan 11 rumah tahan gempa yang menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA).
"Menurut beliau di sini, ketua Pokmas Pak Mandraguna ada 11 RISHA yang mau dibuat. Jadi warganya 11 yang ingin membuat RISHA tapi ada juga yang bikin konvensional, yang RISHA ini yang seperti ini (tahan gempa). Target kita kalau panelnya lancar 1 bulan ini kita sudah harus tuntas semuanya," jelasnya.
Terkait keluhan beberapa masyarakat yang mengatakan tidak memperoleh bantuan pemerintah, Menteri Basuki mengatakan, pemerintah bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan pemerintah kabupaten telah melakukan kajian dengan seksama. Dari 72.000 rumah yang dilaporkan rusak berat, hanya 71.000 yang masuk kategori rusak berat.
"Ini contohnya ya, rusak berat oleh BNPB. Dibilang 72.000 setelah diverifikasi dengan kabupaten menjadi 71.000, nanti kadang-kadang ini kan dari segi administrasi ada namanya double, alamat nya double sehingga menjadi berkurang. Ini namanya verifikasi, kadang walaupun sudah di kabupaten dilapangan di cek oleh pokmas ternyata tidak rusak berat hanya rusak ringan, ada di lapangan begitu," tandasnya.
Baca juga:
Alasan proyek kereta Sulsel dan Bandara Labuan Bajo laku di pertemuan IMF-World Bank
PUPR dorong pemakaian baja lokal dalam pembangunan infrastruktur
PUPR minta dukungan TNI kerjakan trans Mentawai
Bertemu Luhut, Pemda Sumbar usulkan tambahan proyek infrastruktur di 2019
Pemerintah bangun 1.200 hunian sementara tampung korban gempa Sulteng