Menteri Erick: Penerapan New Normal Baru Maksimal Dalam 5 Bulan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyatakan penerapan kenormalan baru atau New Normal dalam kehidupan di tengah pandemi Corona tidak bisa langsung dilakukan begitu saja. Menurut perkiraannya, New Normal baru berjalan dengan optimal dalam kurun waktu 4 hingga 5 bulan mendatang.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyatakan penerapan kenormalan baru atau New Normal dalam kehidupan di tengah pandemi Corona tidak bisa langsung dilakukan begitu saja. Menurut perkiraannya, New Normal baru berjalan dengan optimal dalam kurun waktu 4 hingga 5 bulan mendatang.
Hal ini dikarenakan diperlukan untuk mengubah kebiasaan masyarakat dan memerlukan waktu untuk beradaptasi. "New normal ini akan butuh waktu 4 hingga 5 bulan ke depan, jadi tidak langsung. Jadi karena ini mengubah habit (kebiasaan) masyarakat," ujar Menteri Erick dalam acara Silaturahome Liputan6.com, Selasa (26/5).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Di mana virus dapat menyebar? Virus juga dapat menyebar melalui udara, air, makanan, dan kontak langsung dengan individu yang terinfeksi.
-
Bagaimana cara kerja virus? Cara kerja virus adalah sebagai berikut:Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus.Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.Materi genetik virus mengambil alih fungsi sel inang dan membuat sel inang menjadi pabrik virus. Sel inang akan menghasilkan ribuan salinan virus baru dengan menggunakan bahan-bahan dari sel inang itu sendiri.Virus baru keluar dari sel inang dengan cara lisis (membuat sel pecah) atau budding (membuat kantung-kantung kecil di permukaan sel). Virus baru kemudian siap untuk menginfeksi sel-sel lain.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Menteri Erick melanjutkan, penerapan New Normal versi BUMN cenderung lebih melebar. Seluruh kegiatan yang dilakukan kemarin dan hari ini tidak akan sama saat New Normal diterapkan nanti.
Misalnya di lingkungan BUMN pertambangan, sistem pelaporannya akan dicoba dengan menerapkan jaga jarak plus memanfaatkan teknologi. Namun, ada juga beberapa BUMN yang tidak bisa 'dilepas' dengan penerapan bekerja dengan jarak, misalnya di bandara (lingkungan BUMN pengelola bandara).
Butuh Uji Coba
Dengan demikian, penerapan New Normal ini juga harus dilakukan dengan sistem trial dan error karena tidak mungkin langsung sempurna dan cocok di masyarakat.
"Struktur yang ada di sistem kita juga akan berubah, ini harus trial dan error. Kan tidak ada yang sempurna. Yang namanya protokol harus diuji coba dulu, mana yang bagus, mana yang kurang. Ini memang nggak mudah dijabarkan tapi harus dilakukan," jelas Menteri Erick.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)