Menteri ESDM optimistis serapan anggaran 2015 mencapai 65 persen
"Jika diberi perpanjangan saya kira sampai 79 persen," tambahnya.
Dalam laporan satu tahun kinerja, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku optimistis hingga akhir tahun mampu menyerap 65 persen anggaran. Capaian ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya yang disebut serapan anggaran hanya mampu di bawah 60 persen.
Menteri ESDM Sudirman Said mengaku puas di mana kinerja penyerapan anggaran dua bulan terakhir melejit pesat.
"Serapan sampai sekarang hari ini 30,7 persen tapi 15 persen diantaranya kejadian dalam waktu dua bulan," ujarnya di hotel Darmawangsa, Jakarta, Minggu (8/11).
Bukan hanya mampu menyerap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 15,3 triliun, namun kementerian diklaim juga mampu mengelola investasi sebesar USD 45 miliar.
"Alhamdulilah berkat kerja keras dari seluruh eselon 1,2,3,4 maka 3-4 bulan ini kita gali habis-habisan seluruh sumbatan yang menghambat APBN," kata Menteri Sudirman.
"Jadi betul-betul Oktober November akan ada kenaikan. Pada akhir tahun kita targetkan capaian sampeai 65 persen, jika diberi perpanjangan saya kira sampai 79 persen," tambahnya.
Baca juga:
Pemprov Riau dinilai tak adil soal penanganan kabut asap
Menkeu Bambang sebut anggaran pemerintah daerah selalu surplus
Penerimaan pajak jatuh, pemerintah kencangkan ikat pinggang
Menkeu Bambang prediksi KemenPU-Pera paling cepat serap anggaran
Penyerapan rendah, pemerintah bakal pangkas dana untuk pemda
BI sentil rendahnya penyerapan anggaran DKI Jakarta
Serapan anggaran rendah, 5 kementerian dan PLN dipantau Kejagung
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Bagaimana cara mencapai target pertumbuhan ekonomi yang dibutuhkan untuk mewujudkan Indonesia Emas? Untuk mencapai pertumbuhan itu, maka hilirisasi sebagai dongkrak yang efektif. Bahlil juga menuturkan, pemerintah sudah membuat desain besar di berbagai sektor untuk hilirisasi. Di antaranya, minyak dan gas, mineral dan batubara, perkebunan, perikanan, kehutanan, dan pertanian.
-
Kapan pajak anjing diterapkan di Indonesia? Aturan pajak untuk anjing pernah diterapkan di Indonesia, saat masa kolonialisme Belanda.
-
Bagaimana cara membagi anggaran untuk investasi? Martua menyarankan adanya pembagian porsi alokasi anggaran untuk berinvestasi.“Untuk pemula, secara umum bisa dialokasikan dengan pembagian 40% - 30% - 20% dan 10%," rinci Martua.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendukung Kemandirian Ekonomi Nasional? Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.