Menteri Jonan: Kebutuhan Rumah Tangga Tak Akan Ganggu Produksi Gas
Jonan mengatakan, jika 65 juta rumah tangga di Indonesia menggunakan gas bumi hanya membutuhkan pasokan gas bumi 2 juta kaki kubik per hari (Millon Standard Cubic Feet per Day/MMSCFD), sementara produksi gas bumi nasional 7.500 MMSCFD.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan menyebut bahwa alokasi gas yang dibutuhkan untuk rumah tangga sangat kecil, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan pasokan.
Jonan mengatakan, jika 65 juta rumah tangga di Indonesia menggunakan gas bumi hanya membutuhkan pasokan gas bumi 2 juta kaki kubik per hari (Millon Standard Cubic Feet per Day/MMSCFD), sementara produksi gas bumi nasional 7.500 MMSCFD.
-
Kenapa BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa.
-
Bagaimana BPH Migas mendorong pemanfaatan gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Dimana gas-gas rumah kaca itu berada? Efek rumah kaca adalah kondisi pemanasan atmosfer yang disebabkan oleh adanya gas-gas rumah kaca di atmosfer yang menahan panas dari matahari dan mempertahankannya di bumi.
-
Apa yang dilakukan BPH Migas untuk meningkatkan kompetensi pengelolaan gas bumi? Sebagai upaya untuk meningkatkan skill dan kompetensi kepada badan usaha terkait hal tersebut, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bekerja saa dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan menggelar bimbingan teknis (Bimtek).
-
Dimana BPH Migas melakukan edukasi tentang gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa. Hal ini yang disampaikan Sekretaris BPH Migas Patuan Alfon S. saat menjadi narasumber pada acara Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Goes to Campus, di Jakarta, Rabu (28/8/2024).
-
Kenapa semburan gas itu muncul? Pihak berwenang pun masih mencari tahu penyebab munculnya semburan tersebut secara tiba-tiba.
"Jadi kalau seluruh rumah pakai jaringan rumah tangga tidak ganggu produksi gas," kata Jonan, saat meresmikan Jargas di Kabupaten Bogor, Rabu (27/2).
Jonan melanjutkan, untuk 9.120 sambungan rumah tangga pengguna gas bumi hanya sebesar 0,2 MMCFD, hal ini menunjukkan gas bumi yang dibutuhkan sektor rumah tangga sedikit.
"Hampir 10 ribu jaringan gas gasnya sangat kecil 0,2 MMSCFD, tapi produksi nasional sehari 7500 MMSCFD," tuturnya.
Namun untuk mengembangkan jaringan gas rumah tangga dibutuhkan infrastruktur gas yang memadai, sebab itu pemerintah akan terus mendorong pembangunan jaringan gas sambungan rumah tangga di Indonesia.
"Tantangan terbesar adalah infrastruktur. Sepanjang ada sumbernya, pipa jargasnya bisa dipasang," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Menteri Jonan Beberkan Keuntungan Pakai Gas Bumi untuk Rumah Tangga
Telan Rp 46 Miliar, PGN Bangun 5.120 Jaringan Gas Rumah Tangga Bogor
Kaltim Kaya Migas, Mestinya Mampu Penuhi Kebutuhan Gas Rumah Tangga
LPG Mahal dan Masih Impor, Arcandra Tahar Dorong Masyarakat Beralih ke Jargas
Bos PGN: Aturan Baru soal Jargas Percepat Pembangunan 400.000 Sambungan
Aturan Baru Terbit, Produsen Migas Wajib Pasok Gas Bumi untuk Rumah Tangga