Meski Jakarta PPKM Level 3, Komunitas Warteg Catat Pelanggan Tak Lantas Meningkat
Ketua Koordinator Komunitas Warung Tegal Nusantara (Korwantara), Mukroni menyatakan, bahwa penurunan level PPKM DKI Jakarta ke tingkat 3 tidak serta merta meningkatkan jumlah pelanggan usaha warteg dalam waktu cepat.
Ketua Koordinator Komunitas Warung Tegal Nusantara (Korwantara), Mukroni menyatakan, bahwa penurunan level PPKM DKI Jakarta ke tingkat 3 tidak serta merta meningkatkan jumlah pelanggan usaha warteg dalam waktu cepat.
Mukroni menyebut, hingga memasuki akhir September ini, pergerakan jumlah pelanggan justru masih lambat meskipun ada pelonggaran kebijakan pembatasan sosial tersebut di wilayah ibu kota.
-
Apa itu PPPK? PPPK adalah singkatan dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. Dengan kata lain, seorang warga negara Indonesia yang memenuhi syarat bisa diangkat menjadi pegawai pemerintah berdasarkan perjanjian kerja dalam jangka waktu tertentu.
-
Kenapa PPPK diperkenalkan? Konsep PPPK diperkenalkan sebagai upaya untuk memberikan fleksibilitas dalam perekrutan pegawai bagi instansi pemerintah, memungkinkan mereka untuk menanggapi kebutuhan mendesak atau kebutuhan khusus tanpa melalui proses seleksi dan penerimaan PNS yang lebih panjang dan rumit.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Dimana PKM dibentuk? PKM merupakan program yang secara khusus dibentuk oleh Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEK DIKTI) Republik Indonesia.
-
Kenapa PPP mendukung Khofifah-Emil Dardak? Atas pertimbangan baik masukan dari para tokoh, habaib, dan juga usulan DPD PPP yang telah melakukan rapat dan telah lakukan komunikasi politik dengan Ibu Khofifah dan Pak Emil, maka memutuskan PPP untuk mendukung Ibu Khofifah dan Bapak Emil Dardak untuk melanjutkan kerjanya di Jatim,” kata Mardiono dalam sambutannya.
"Ya pelanggan masih belum bergerak cepat, masih lambat mas," keluhnya saat dihubungi Merdeka.com, Jumat (24/9).
Mukroni menduga, lambatnya kenaikan jumlah pelanggan sendiri disebabkan oleh faktor daya beli masyarakat yang belum pulih. Alhasil, membuat kemampuan konsumsi masyarakat masih terbatas.
"Sepertinya, masih pada daya beli masyarakat belum pulih mas," tekannya.
Harap Bantuan dari Pemerintah
Oleh karenanya, Mukroni berharap adanya sejumlah bantuan dari pemerintah untuk membantu kelangsungan usaha warteg ibu kota di tengah situasi ekonomi sulit akibat pandemi Covid-19. Di antaranya dengan mempermudah akses pembiayaan bagi pelaku UMKM.
"Jadi, diharapkan pemerintah bisa mempermudah dan memperluas akses permodalan bagi para pelaku usaha rakyat kecil, UMKM dan informal diseluruh Indonesia dengan memperlonggar persyaratan, baik dari Kredit Usaha Rakyat (KUR), LPDB KUMKM RI, Program Kemitraan BUMN/BUMD, Lembaga Pembiayaan Kementerian, serta Lembaga Keuangan Pemerintah lainnya," bebernya.
Selain akses pembiayaan, Mukroni berharap adanya stimulus pemerintah untuk mengurangi beban operasional pelaku usaha warteg di masa pandemi Covid-19. "Seperti listrik, air, sembako dan yang menyangkut hajat hidup rakyat kecil karena mereka yang kena imbas pandemi adalah rakyat bawah alias rakyat kecil," tandasnya.
(mdk/bim)