Mulai Bulan Ini, Pembelian Solar dan Pertalite Wajib Pakai MyPertamina di 138 Kota
Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis PT Pertamina Patra Niaga, Harsono Budi Santoso mengabarkan tahap awal uji coba pembelian BBM via MyPertamina telah sukses dilakukan di 34 kabupaten/kota hingga Desember 2022.
PT Pertamina (Persero) memperluas program uji coba pembelian BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar untuk 138 kabupaten/kota di 12 provinsi mulai Februari 2023 ini.
Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis PT Pertamina Patra Niaga, Harsono Budi Santoso mengabarkan tahap awal uji coba pembelian BBM via MyPertamina telah sukses dilakukan di 34 kabupaten/kota hingga Desember 2022.
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
-
Mengapa Pertamina tetap menyalurkan Pertalite? Dengan menyediakan BBM subsidi Pertamina berharap dapat menjaga pemenuhan energi untuk masyarakat dan di saat yang sama menjaga perekonomian nasional
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Bagaimana Pertamina memastikan penyaluran Pertalite tepat sasaran? Pertamina Patra Niaga juga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat. “Program Subsidi Tepat menjadi upaya kami untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi. Melalui digitalisasi, penyaluran BBM bersubsidi dapat dipantau secara real time, dan mencegah potensi penyelewengan di lapangan,” tutupnya.
-
Apa itu Pertalite dan apa tujuan Pertamina dalam menyalurkannya? Pertalite merupakan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP), perubahan dalam penyalurannya harus melalui kebijakan Pemerintah. PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina menegaskan masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90) kepada masyarakat, sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.
-
Bagaimana Pertamina akan meningkatkan kualitas BBM Pertalite? Pertamina akan mengeluarkan Pertamax Green 92, dengan mencampur Pertalite dgn Ethanol 7 persen.
"Sampai Februari, direncanakan tambahan sekitar 138 kabupaten/kota," ujar Harsono dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VII DPR RI, Selasa (7/2).
Pertamina sejauh ini telah melakukan sinkronisasi data dengan Korlantas Polri, dengan target go-live bisa tercapai pada bulan ini.
Dalam menjalankan program subsidi BBM tepat sasaran via MyPertamina, Harsono melanjutkan, Pertamina juga terus memproses temuan dalam rangka digitalisasi SPBU. Itu dilakukan sembari menanti revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.
"Tentunya ada beberapa finding juga, di sini merupakan ruang-ruang untuk perbaikan pada saat implementasi nantinya, sambil tunggu revisi Perpres 191/2014," jelasnya.
Menurut pemaparannya, digitalisasi SPBU melalui aplikasi MyPertamina jadi kunci penting dalam program pengendalian BBM subsidi Pertalite dan Solar.
Itu turut ditunjang lewat monitoring signal transaksi tak wajar yang disinyalir menurun, serta konektivitas SPBU dengan sistem Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC) yang sudah terlaksana di 528 SPBU.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)