Oktober 2015, BPS catat deflasi 0,08 persen
Dengan demikian, inflasi sepanjang tahun (Januari-Oktober) mencapai 2,16 persen.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat deflasi 0,08 persen pada Oktober 2015. Dengan demikian, inflasi sepanjang tahun (Januari-Oktober) mencapai 2,16 persen.
"Adapun inflasi year on year (Oktober 2014-Oktober 2015) 6,25 persen, komponen inti month on month 0,23 persen," kata Kepala BPS Suryamin saat konferensi pers, Jakarta, Senin (2/11).
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Kapan inflasi terjadi? Inflasi terjadi ketika harga barang dan jasa secara umum mengalami kenaikan yang terus-menerus dalam suatu periode waktu tertentu hingga mengurangi daya beli uang.
-
Apa itu inflasi? Sekadar informasi, inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa, yang berdampak pada biaya hidup.
-
Bagaimana inflasi mempengaruhi nilai investasi? “Inflasi juga dapat memengaruhi nilai tukar. Negara-negara dengan tingkat inflasi rendah biasanya mengalami apresiasi nilai mata uang dibandingkan negara-negara dengan inflasi yang lebih tinggi,” ujar Kar Yong Ang.
-
Kenapa BSI fokus untuk memberikan kontribusi terhadap kemajuan ekonomi Indonesia? Direktur Kepatuhan & SDM BSI Tribuana Tunggadewi dalam acara tersebut mengatakan bahwa BSI sebagai bank syariah terbesar dan perusahaan milik pemerintah tentunya akan terus melakukan inovasi-inovasi kreatif untuk meningkatkan partisipasi perseroan dalam kemajuan ekonomi Indonesia. “Hal ini tentunya menjadi perhatian utama kami, bahwa sebagai perusahaan kami tidak hanya berbicara mengenai profit atau business only, tapi kami juga harus memberikan manfaat yang nyata kepada masyarakat,” kata Dewi.
Dari 82 kota yang disurvei, menurut Suryamin, sebanyakk 44 kota mengalami deflasi. Sisanya, 38 kota, mengalami inflasi.
"Deflasi tertinggi di Tanjung Pandan 1,95 persen. Deflasi tendah di Padang Sidempuan sebesar 0,01. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Manado sebesar 1,49 persen," ucap Suryamin.
(mdk/yud)