Pemerintah naikkan harga acuan daging ayam di konsumen menjadi Rp 34.000 per Kg
Sedangkan, harga acuan daging ayam di tingkat peternak yaitu berkisar Rp 17.000 - Rp 19.000 per Kg. Mendag Enggar mengatakan, harga acuan itu kini naik Rp 1.000 di rentang Rp 18.000 - Rp 20.000 per Kg. Mendag Enggar menegaskan langkah ini diambil guna mencegah para pengusaha gulung tikar atau bangkrut.
Menteri Perdagangan (Mendag), Enggartiasto Lukita, resmi menaikkan harga acuan ayam di tingkat konsumen sebesar Rp 34.000 per kilogram (kg). Itu disampaikannya di Gedung Kementerian Perdagangan (Kemendag), Rabu (26/9).
"Harga acuan daging ayam Rp 34.000, ini akan segera kita sesuaikan," jelasnya.
-
Kapan harga ayam potong mulai naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya. Sebelum berada di angka Rp40 ribu, ayam potong masih stabil di Rp32 ribu per kilogram. "Sebelumnya harga ayam potong Rp32 ribu per kilogram (kg), namun saat ini mencapai Rp40 ribu per kilogram," kata salah seorang pedang, Yayan, mengutip ANTARA.
-
Kenapa harga telur ayam di Pasar Induk Rau Serang mengalami kenaikan? "Harga telur ayam naik lagi menjadi Rp32 ribu, padahal sebelumnya Rp30 ribu per kg. Kenaikan harga telur ayam sudah terjadi sejak Lebaran haji," kata Ujang.
-
Ayam Goreng Mbah Tumbu dijual dimana? Warung Ayam Goreng Mbah Tumbu terletak di Ngebrak Barat, Kecamatan Semanu, Gunungkidul.
-
Bagaimana dampak kenaikan harga ayam potong di Pasar Induk Rau Serang terhadap penjualan? Yayan menambahkan, selama kenaikan ini penjualan ayam semakin menurun hingga 50 persen. "Biasanya per hari saya bisa menjual ayam sebanyak 200 ekor ayam. Namun, saat ini hanya 100-130 ekor per hari," kata Yayan menegaskan.
-
Kapan pentol ayam matang? Masak pentol bakso sampai mengapung.
-
Kapan Ayam Kodok menjadi makanan khas Jakarta? Menurut kisah, menu ini sudah ratusan tahun digemari warga ibu kota, bersamaan dengan kuliner legendaris lainnya yakni ikan gabus pucung dan sup daging sapi.
Mengacu pada Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 58 Tahun 2018 tentang Penetapan Harga Acuan Pembelian di Petani dan Harga Acuan Pembelian di Konsumen, maka harga ayam di tingkat konsumen sebesar Rp 32.000 per kilogram (Kg). Dengan keputusan ini, maka harga acuan daging ayam di tingkat konsumen naik Rp 2.000 per Kg.
Sedangkan, harga acuan daging ayam di tingkat peternak yaitu berkisar Rp 17.000 - Rp 19.000 per Kg. Mendag Enggar mengatakan, harga acuan itu kini naik Rp 1.000 di rentang Rp 18.000 - Rp 20.000 per Kg.
Mendag Enggar menegaskan langkah ini diambil guna mencegah para pengusaha gulung tikar atau bangkrut. "Kalau tidak disesuaikan maka peternak kecil dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kena imbas. Bisa gulung tikar," ujarnya.
Dia pun memastikan agar pengusaha telur dan ayam dapat terakomodir dengan baik melalui keputusan harga acuan untuk daging ayam ras tersebut. Termasuk diantaranya mendiskusikan langsung dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU).
Mendag Enggar pun berjanji akan segera merevisi Permendag Nomor 58 itu. "Penetapan harga baru ini akan berlaku pada 1 Oktober ini," tutup dia.
Baca juga:
Peternak ayam keluhkan biaya produksi naik akibat pelarangan antibiotik pada pakan
Menko Darmin yakinkan kenaikan harga telur dan daging ayam mereda dalam 2 bulan
Harga daging ayam melambung Rp 50 ribu
Inilah manfaat konsumsi daging ayam bagi kesehatan
Harga ayam di sejumlah daerah masih terpantau tinggi
Harga ayam masih tinggi, Mendag Enggar ancam bakal lakukan hal ini
Masyarakat keluhkan harga daging ayam naik hingga Rp 53.000 per Kg