Pemerintah Tetapkan Anggaran Ketahanan Pangan di 2023 Rp95 Triliun
Angka ini naik 0,9 persen dibandingkan outlook tahun ini sebesar Rp94,1 triliun dan sempat mengalami penurunan pada 2020 yang hanya Rp73,6 triliun dibandingkan pada 2019 Rp100,2 triliun.
Kementerian Keuangan menggelontorkan anggaran mencapai Rp95 triliun untuk bidang ketahanan pangan 2023 baik mendorong ketersediaan, akses hingga peningkatan kualitas pangan. Angka ini naik 0,9 persen dibandingkan outlook tahun ini sebesar Rp94,1 triliun dan sempat mengalami penurunan pada 2020 yang hanya Rp73,6 triliun dibandingkan pada 2019 Rp100,2 triliun.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatawarta menjelaskan, anggaran ketahanan pangan Rp95 triliun itu mencakup anggaran ketahanan pangan oleh Belanja Pemerintah Pusat Rp72,9 triliun dan Transfer ke Daerah (TKD) Rp22,1 triliun.
-
Kenapa Panwaslu Pilkada 2024 penting? Dengan adanya Panwaslu, diharapkan setiap potensi kecurangan atau pelanggaran dapat dideteksi dan ditindaklanjuti dengan cepat, sehingga hasil Pilkada dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh semua pihak.
-
Apa yang diraih Kemenkumham dalam Anugerah Pengadaan 2023? Kemenkumham menjadi Kementerian/Lembaga (K/L) terbaik ke I dalam penilaian Indeks Tata Kelola Pengadaan (ITKP) dengan nilai 95,77 (sangat baik).
-
Mengapa Paskibraka Banyuwangi 2023 penting? Ipuk berpesan agar semangat nasionalisme, patriotisme, dan jiwa kepemimpinan yang terbentuk selama masa penempaan tidak hanya berhenti pada momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI, namun harus terus diimplementasikan dalam kehidupan.
-
Kapan ANBK tahun 2023 diadakan? ANBK tahun 2023 hanya akan digelar selama 2 hari saja.
-
Apa yang dilakukan oleh Paskibraka Banyuwangi 2023? Mereka akan bertugas pada upacara peringatan ke-48 Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2023, di RTH Taman Blambangan.
-
Siapa yang memberikan arahan pada acara pembekalan TKS Pendamping TKM Pemula tahun 2023? Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Titik Masudah mengatakan, penciptaan wirausaha baru melalui kegiatan TKM Pemula, juga didukung dengan adanya pendampingan usaha yang dilakukan oleh Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Pendamping TKM Pemula. "Pembekalan TKS ini merupakan forum komunikasi dan koordinasi guna mendukung pendamping TKM Pemula secara optimal," ucap Stafsus Menaker Titik Masudah, ketika memberikan arahan pada acara Pembekalan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Pendamping Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Pemula Tahun 2023, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (21/8/2023) malam.
"Di bidang ketahanan pangan ini kita akan menganggarkan Rp95 triliun untuk mendorong peningkatan ketersediaan akses dan kualitas pangan," kata Isa dalam Raker bersama Banggar DPR RI di Jakarta, dikutip Antara, Selasa (20/9).
Isa menjelaskan arah kebijakan anggaran ketahanan pangan sebesar Rp95 triliun ini mencakup untuk meningkatkan produktivitas komoditas pangan strategis serta mendorong terciptanya sumber daya manusia (SDM) pertanian dan perikanan yang berdaya saing.
Kemudian mendorong pemanfaatan teknologi dan data, pengembangan iklim inovasi serta memperkuat sistem logistik pangan nasional dan transformasi sistem pangan berkelanjutan. Selanjutnya juga mengakselerasi penyelesaian pembangunan infrastruktur sistem irigasi dan bendungan atau waduk.
Sementara itu, anggaran ketahanan pangan ini akan dialokasikan kepada beberapa kementerian seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian PUPR hingga Bappenas.
Adapun target pemanfaatan anggaran ketahanan pangan oleh Belanja Pemerintah Pusat (BPP) meliputi kawasan fasilitas penerapan budidaya padi 279,55 ribu hektar dan kawasan fasilitas penerapan budidaya jagung 40 ribu hektar.
Berikutnya, kawasan kedelai 350 ribu hektar, bantuan alat penangkap ikan ramah lingkungan 9.275 unit, bantuan benih dan calon induk ikan 118 juta ekor serta bantuan sarana chest freezer atau peti belu 300 unit.
Pembangunan bendungan lanjutan 23 unit dan bendungan baru tujuh unit, pembangunan jaringan irigasi 6.900 hektar dan rehabilitasi jaringan irigasi 98.700 ha melalui Kementerian PUPR dan 3.213 hektar melalui Kementan.
Baca juga:
Jaga Inflasi, BPN Bakal Beri Subsidi Distribusi Pangan
Tak Sesuai Standar, Ekspor Pangan Segar RI Kerap Ditolak
Strategi Pemerintah Lawan Tengkulak dan Jaga Harga Pangan Stabil
Jokowi Perintahkan BUMN dan Badan Pangan Beli Hasil Panen Petani
Jokowi Sebut 345 Juta Penduduk Dunia Alami Kerawanan Pangan Sangat Serius
Bos BI Sebut Swasembada Beras RI Terjadi Imbas Konsumsi Berkurang