Pemerintah wujudkan energi berkeadilan lewat BBM Satu Harga dan Jargas
Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla telah memasuki tahun ketiga. Salah satu langkah mengentaskan kemiskinan dan ketimpangan (gini ratio) di bidang energi adalah melalui program BBM Satu Harga dan Jaringan Gas (Jargas) Kota.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla telah memasuki tahun ketiga. Salah satu langkah mengentaskan kemiskinan dan ketimpangan (gini ratio) di bidang energi adalah melalui program BBM Satu Harga dan Jaringan Gas (Jargas) Kota.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengatakan kedua program tersebut bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara dengan porsi energi yang berkeadilan.
"Kalau kita mau membawa negara ini dalam porsi energi berkeadilan maka negara harus hadir dalam hal mengentaskan kemiskinan dan mengatasi ketimpangan. Program pertama bbm satu harga untuk seluruh Indonesia. Dan kedua Jaringan gas kota," kata Arcandra di Jakarta, Senin (23/10).
Dia menjelaskan, selama ini harga jual BBM tertentu (solar) dijual Rp 5.150 per liter dan BBM khusus Ron 88 (premium) Rp 6.450 per liter. Namun di lapangan, harga jual kedua jenis BBM tersebut lebih tinggi, khususnya di wilayah timur Indonesia sekira Rp 7.000 hingga Rp 100.000 per liter.
"Tahun 2016 kita selesaikan sinkronisasi dari sisi regulasi untuk mengidentifikasi wilayah. Tahun 2017 kita mulai membangun lembaga penyalur dari Pertamina dan pendirian lembaga penyalur dari swasta," imbuhnya.
Hingga Oktober, ditargetkan jumlah penyalur yang telah beroperasi mencapai 26 penyalur, dan hingga akhir tahun bisa mencapai 54 penyalur. Sementara di tahun 2018 mencapai 50 penyalur, dan di tahun 2019 mencapai 46 penyalur.
Untuk jargas, lanjut Arcandra, program ini bertujuan untuk mengurangi konsumsi gas elpiji. Di mana, jargas ini bisa menghemat biaya rumah tangga, sekaligus pemakaiannya lebih bersih, praktis, dan aman dibandingkan gas elpiji karena memakai gas metane.
Dia mencatat, di 2014 sudah ada 200.000 sambungan rumah, 2015 mencapai 225.000, 2016 meningkat menjadi 340.000, dan 2017 menjadi 400.000 sambungan rumah. Ditargetkan pada 2018 sudah ada 77.000 sambungan terpasang, dan di 2019 menjadi 374.000 sambungan rumah terpasang.
"Apa manfaatnya bagi masyarakat, ini mengurangi biaya rumah tangga sebesar Rp 90.000 per bulan per keluarga, lebih bersih, praktis, dan aman dibandingkan elpiji," jelasnya.
-
Dimana gas-gas rumah kaca itu berada? Efek rumah kaca adalah kondisi pemanasan atmosfer yang disebabkan oleh adanya gas-gas rumah kaca di atmosfer yang menahan panas dari matahari dan mempertahankannya di bumi.
-
Kapan semburan gas itu terjadi? Disampaikan jika kejadian tersebut berlangsung pada Rabu (11/10) sore hari setelah aktivitas kegiatan penggalian dihentikan.
-
Kenapa semburan gas itu muncul? Pihak berwenang pun masih mencari tahu penyebab munculnya semburan tersebut secara tiba-tiba.
-
Apa peran gas bumi di era transisi energi? Sektor hilir migas memiliki peranan penting di era transisi ekonomi, salah satunya yang terkait dengan pengoptimalan pemanfaatan gas bumi untuk kebutuhan domestik.
-
Dimana lokasi semburan gas tersebut? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Kapan sebaiknya kompor gas dibersihkan? Kebersihan kompor adalah hal terpenting yang harus diperhatikan baik-baik. Kompor yang terjaga kebersihannya akan selalu mengeluarkan api biru. Api ini lebih panas dibanding api merah atau oranye.
Baca juga:
Program BBM Satu Harga sudah capai 26 titik, terbanyak di Indonesia Timur
Menteri ESDM: Pembangkit listrik off grid di bawah 50 MW tidak perlu masuk RUPTL
Tingkatkan rasio elektrifikasi, ESDM resmikan 7 pembangkit listrik di NTB dan NTT
ESDM kaji penurunan harga gas industri
Menteri Jonan uji coba motor listrik buatan mahasiswa ITS
Pengusaha minta pemerintah terbitkan aturan berantas calo gas
Hanya untung Rp 150 per liter, investor tak minat ikut program BBM Satu Harga