Pendapatan Ritel Naik 100 Persen Saat Listrik Padam 9 Jam
Kondisi listrik padam massal di wilayah Jabotabek dan sebagian Jawa pada Minggu (4/8/2019) lalu rupanya malah memberikan keuntungan bagi pengusaha eceran (ritel) di pusat perbelanjaan (mall). Hasilnya, secara pendapatan meningkat hingga dua kali lipat.
Kondisi listrik padam massal di wilayah Jabotabek dan sebagian Jawa pada Minggu (4/8) lalu rupanya malah memberikan keuntungan bagi pengusaha eceran (ritel) di pusat perbelanjaan (mall). Hasilnya, secara pendapatan meningkat hingga dua kali lipat.
Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) menyatakan, jumlah pengunjung mall pada Minggu kemarin melonjak drastis dari rata-rata harian guna memanfaatkan aliran listrik yang tersedia di sana.
-
Kapan Kota Solo resmi dialiri listrik? Pada 12 Maret 1901, Kota Solo resmi dialiri listrik.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Apa yang membedakan rangkaian seri dan paralel dalam hal arus listrik? Rangkaian seri memiliki komponen listrik yang disusun secara berurutan, sehingga arus listrik yang mengalir pada setiap komponen memiliki besaran yang sama. Sementara itu, rangkaian paralel memiliki komponen listrik yang disusun secara paralel, sehingga besaran arus listrik pada setiap komponen dapat berbeda-beda.
-
Di mana energi listrik disimpan? Accu = yaitu alat yang menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia.
-
Mengapa Pemkab Cilacap berencana menguji coba perahu nelayan berenergi listrik? Peralihan ke energi listrik ini disinyalir lebih ekonomis dibanding menggunakan bahan bakar yang lama.
-
Bagaimana energi listrik dihasilkan? Energi listrik juga disebut sebagai suatu energi yang dihasilkan dari aliran muatan listrik.
"Dampak lainnya, mall-nya jadi penuh. Semua ngadem ke sini. Ujung-ujungnya sales jadi bagus. Income untuk ritelnya bagus," ujar Ketua Umum DPP APPBI Stefanus Ridwan di Gandaria City Mall, Jakarta, Selasa (6/8).
Oleh karenanya, Ridwan pun memperkirakan, pemasukan bagi pengusaha ritel bisa naik sampai 100 persen. "Beberapa mall bisa naik 50-100 persen. Biasanya sepi bisa jadi wah padet banget," sambungnya.
Di sisi lain, dia juga mengatakan, pengelola mall mungkin menelan kerugian akibat pemadaman listrik berjamaah itu. Namun, tambahnya, APPBI tak akan menuntut kompensasi kepada PLN.
"Kita enggak mau nuntut-nuntut gitu. Kita rugi cuman bayar listriknya aja. Angkanya juga enggak terlalu tinggi-tinggi banget. Tapi justru kan dia datengin pengunjungnya juga banyak. Yang rugi cuma mall aja, retailer-nya untung semua," bebernya.
"Kita sih enggak terlalu butuh kompensasi-kompensasian. Kita tahu juga PLN tidak sengaja seperti itu kan. Cuma kita minta ya lain kali jangan begitu juga. Kalau kita bilang minta kompensasi kan enggak fair juga, sebab listrik padam itu kemarin malah jadi penuh banget," tandasnya.
Sumber: Liputan6
Reporter:Maulandy Rizki Bayu Kencana
Baca juga:
Akibat Listrik Padam 9 Jam, MRT Jakarta Rugi Rp507 Juta
Pemerintah Minta Pembayaran Kompensasi PLN Dilaporkan per 3 Bulan
PLN Siapkan Rp865 Miliar Beri Kompensasi Pelanggan Akibat Listrik Padam 9 Jam
Dalami Unsur Kelalaian Manusia soal Listrik Padam, Polisi Periksa 4 Saksi
Listrik PLN Padam 9 Jam jadi Peringatan untuk Indonesia
PLN: Sistem Kelistrikan DKI, Banten dan Jawa Barat Sudah Normal
Listrik Padam Berpotensi Memperparah Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III