Per Agustus 2017, utang RI naik ke posisi Rp 4.590 triliun
Bank Indonesia (BI) melansir data terbaru soal posisi utang luar negeri Indonesia. Per Agustus 2017, utang luar negeri Indonesia tercatat USD 340,5 miliar atau setara Rp 4.590,9 triliun. Angka ini tumbuh 4,7 persen dibandingkan Juli 2017.
Bank Indonesia (BI) melansir data terbaru soal posisi utang luar negeri Indonesia. Per Agustus 2017, utang luar negeri Indonesia tercatat USD 340,5 miliar atau setara Rp 4.590,9 triliun. Angka ini tumbuh 4,7 persen dibandingkan Juli 2017.
Dikutip dari data resmi Bank Indonesia, Senin (16/10), utang luar negeri sektor swasta tercatat USD 165,6 miliar atau 48,6 persen dari total utang. Angka ini tumbuh 0,1 persen, setelah pada Juli 2017 mengalami penurunan sebesar 1,1 persen.
Sementara itu, posisi utang sektor publik pada Agustus 2017 tercatat USD 174,9 miliar atau 51,4 persen dari total utang. Angka ini juga tumbuh 9,5 persen, sedikit meningkat dari 9,2 persen pada Juli 2017.
Berdasarkan jangka waktu asal, pertumbuhan utang jangka panjang dan jangka pendek tetap terkendali. Utang berjangka panjang tumbuh 3,3 persen pada Agustus 2017, sedikit mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 2,6 persen. Sementara itu, utang berjangka pendek tumbuh 14,6 persen, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 13,1 persen.
Posisi utang berjangka panjang tercatat USD 294,7 miliar, terdiri dari utang sektor publik sebesar USD 172,6 miliar dan utang sektor swasta sebesar USD 122,1 miliar.
Sementara itu, posisi utang berjangka pendek tercatat USD 45,8 miliar, terdiri dari utang sektor swasta sebesar USD 43,5 miliar dan utang sektor publik sebesar USD 2,3 miliar.
Menurut sektor ekonomi, posisi utang swasta pada akhir Agustus 2017 masih terkonsentrasi di sektor keuangan, industri pengolahan, pertambangan, serta listrik, gas dan air bersih (LGA). Pangsa utang keempat sektor tersebut terhadap total utang swasta mencapai 76,8 persen atau meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Peningkatan tersebut terutama didorong oleh meningkatnya pertumbuhan utang pada sektor industri pengolahan dan sektor LGA, sementara utang pada sektor keuangan dan sektor pertambangan masih mengalami kontraksi pertumbuhan.
Bank Indonesia memandang perkembangan utang pada Agustus 2017 tetap sehat dan terkendali. Hal ini tercermin antara lain dari rasio utang Indonesia terhadap produk domestik bruto (PDB) yang pada akhir Agustus 2017 tercatat stabil di kisaran 34 persen. Rasio tersebut masih lebih baik dibandingkan dengan rata-rata negara peers.
Bank Indonesia terus memantau perkembangan utang dari waktu ke waktu untuk memberikan keyakinan bahwa utang dapat berperan secara optimal dalam mendukung pembiayaan pembangunan tanpa menimbulkan risiko yang dapat memengaruhi stabilitas makroekonomi.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kenapa Jakarta semakin macet? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Kapan pajak anjing diterapkan di Indonesia? Aturan pajak untuk anjing pernah diterapkan di Indonesia, saat masa kolonialisme Belanda.
-
Apa yang diukur oleh Indeks Bisnis UMKM? Indeks Bisnis UMKM merupakan indikator yang mengukur aktivitas UMKM di Indonesia yang dilakukan setiap kuartal oleh BRI Research Institute.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta meningkat? Syafrin juga menuturkan peringkat kemacetan DKI Jakarta mengalami kenaikan. Sebelumnya peringkat 46, kini menjadi peringkat 29.
Baca juga:
5 Jurus jitu lepas dari jeratan utang yang perlu Anda coba
Terlilit utang, ibu tiga anak akhir hidup minum air dicampur potasium
Pemerintah tawarkan ORI 014, kupon 5,85 persen dan tenor 3 tahun
Jasa Marga, Wijaya Karya dan PLN susul Bank Mandiri terbitkan Komodo Bond
Awalnya surat utang Indonesia akan diberi nama Nasi Goreng Bonds
Pelempar kepala babi ke gedung IKB dibekuk, motif tagih utang Rp 1,5 M