Perang Lawan Rentenir, Lembaga Keuangan Harus Permudah Syarat Kredit
Direktur Kredit dan Syariah, Bank Nagari Gusti Candra mengungkapkan masih banyak masyarakat yang terjebak berutang kepada rentenir. Penyebabnya bukan karena tidak bisa membayar melainkan karena literasi keuangan dan akses kepada pinjaman formal.
Direktur Kredit dan Syariah, Bank Nagari Gusti Candra mengungkapkan masih banyak masyarakat yang terjebak berutang kepada rentenir. Penyebabnya bukan karena tidak bisa membayar melainkan karena literasi keuangan dan akses kepada pinjaman formal.
"Rentenir itu (bunganya) 10 persen seminggu dibayar oleh pelaku UMKM. Bahkan sehari bisa ada yang bunganya 10 persen dan masyarakatnya bisa membayar," kata Gusti saat ditemui pada Kick Off Generic Model EKI di Nagari Sumpur, Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat, Kamis (22/6).
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kerja sama penerbitan Kartu Kredit Indonesia? PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama Bank Pembangunan Daerah Lampung (Bank Lampung) menandatangani kerja sama penerbitan kartu kredit pemerintah domestik (KKPD) atau yang saat ini disebut dengan Kartu Kredit Indonesia (KKI) segmen pemerintah.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Mengapa kinerja industri perbankan di Indonesia terjaga stabil di tengah ketidakpastian ekonomi global? Di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian dan gejolak geopolitik global, kinerja industri perbankan Indonesia per Juni 2024 terjaga stabil," jelas Mahendra Siregar dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Jumat (2/8).
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
Hal ini menunjukkan adanya kemampuan masyarakat membayar. Namun mereka penggunaan uangnya tidak efektif. Sehingga perbankan atau jasa keuangan formal lainnya harus bisa bersaing dengan rentenir dalam hal kemudahan mendapatkan kredit. Termasuk dengan menawarkan dengan bunga yang lebih rendah dari yang ditawarkan rentenir.
"Makannya kuncinya pinjaman itu mudah, cepat, murah jadi kalau rentenir bisa kasih sehari kita juga sehari. Kalau rentenir bisa ngurus di lapangan di pasar kita juga harus bisa jadi enggak ada issue," tutur dia.
Tak hanya itu, jika rentenir bisa memberikan kemudahan pemberian pinjaman secara online sekalipun, maka perbankan harus bisa bersaing juga. "Jadi sebenarnya bank tuh sekarang jemput bola. masyarakat siapa saja yang penting SLIK-nya aman jadi tadi pinjaman itu jangan dipikirin tapi dibayar," kata dia.
Untuk itu, saat ini Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menyiapkan anggaran Rp6 miliar untuk mensubsidi bunga pinjaman sebesar 4,5 persen dari yang seharusnya 6 persen. Subsidi bunga tersebut diberikan selama 2 tahun untuk maksimal pinjaman Rp10 juta dengan sasaran pelaku UMKM.
Secara khusus Bank Nagari saat ini telah menyiapkan anggaran Rp2,5 triliun untuk dicarikan sebagai kredit. Per Juni 2023, kredit telah disalurkan sebanyak Rp1 triliun. Gusti menambahkan sejak tahun 2016 sampai 2023 Bank Nagari telah menyalurkan kredit hingga Rp7 triliun.
"Khusus pagu 2023 kita dapat Rp2,5 triliun, sampai dengan hari ini sudah Rp1 triliun," katanya.
Baca juga:
LPS: Rentenir Masih Menguasai Ekonomi Indonesia, Peran BPR Jadi Sangat Penting
Iming-Iming Utang Lunas, Rentenir Ajak Pengusaha WO di Palembang Berbuat Mesum
Cara Unik Kades di Majalengka Usir Rentenir, Sediakan Pinjaman Beras Bagi Warga
Lawan Rentenir, OJK Sediakan Program untuk UKM
Gubernur Jatim Minta Warga Jauhi Rentenir, Pembayaran Dinilai Merugikan
7 Fakta Rumah Warga Garut Dibongkar Rentenir Akibat Utang, Awalnya Pinjam Rp 1,3 Juta