Peringatan BI, krisis bisa terjadi di masa saja dan kapan saja
Bank Indonesia (BI) mengingatkan pentingnya persiapan dalam mengantisipasi krisis ekonomi. Maka dari itu, koordinasi antar instansi yakni Kementerian Keuangan, bank sentral, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) penting untuk dilakukan konsisten.
Bank Indonesia (BI) mengingatkan pentingnya persiapan dalam mengantisipasi krisis ekonomi. Maka dari itu, koordinasi antar instansi yakni Kementerian Keuangan, bank sentral, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) penting untuk dilakukan konsisten.
"Kita pelajari dari berbagai krisis, bisa terjadi di mana saja dan kapan saja sehingga harus antisipasi dari dini dan lebih siap," ujar Deputi Gubernur BI bidang Pengelolaan Moneter, Perry Warjiyo, saat ditemui di Bali, Kamis (2/3).
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana kondisi ekonomi Indonesia di era Soekarno? Dalam buku berjudul 'Jakarta 1950-1970', seorang dokter bernama Firman Lubis mengutarakan kondisi ekonomi Indonesia saat itu amat kacau. "Inflasi melangit dan menyebabkan nilai rupiah merosot tajam dalam waktu yang relatif singkat. Sebagai gambaran, ongkos naik bus umum yang pada tahun 1962 masih Rp1 berubah menjadi Rp1000 pada tahun 65,"
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Kapan kinerja industri perbankan Indonesia terjaga stabil? Di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian dan gejolak geopolitik global, kinerja industri perbankan Indonesia per Juni 2024 terjaga stabil," jelas Mahendra Siregar dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Jumat (2/8).
Antisipasi atau peringatan dini akan krisis, lanjutnya, bisa muncul dari segala sendi ekonomi. Seperti, potensi krisis nilai tukar, stabilitas sistem keuangan, pasar fiskal, dan kondisi Surat Berharga Negara (SBN).
"Itu harus dipersiapkan dan itu memang didiskusikan terus di PPKSK (UU Pencegahan Dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan) maupun level teknis dengan undang-undang baru disiapkan dan dilakukan agar bisa lebih baik mengantisipasi," tuturnya.
Sebelumnya, Gubernur BI Agus Martowardojo mengklaim Undang-Undang Pencegahan dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan (PPKSK) pada 2016 dapat menjaga stabilitas keuangan dalam menghadapi krisis khususnya perlambatan ekonomi global. UU ini dibuat atas pengalaman Indonesia yang dihantam dua kali krisis.
"Dengan adanya UU ini sebetulnya kami bisa lewati periode-periode sulit di 2016. Kita sama-sama tahu kebutuhan untuk memiliki UU ini sejak tantangan di 1997-1998 dan 2008-2009 maka setelah ada UU ini kami bisa lalui 2016 dengan baik," ujar Agus di DPR, Senayan.
Baca juga:
BI waspadai lonjakan inflasi akibat pencabutan subsidi listrik
Bank Indonesia buka lowongan untuk pegawai kontrak, ini syaratnya
BI sebut pemerintah intip rekening nasabah tak hanya terjadi di RI
Tingkatkan efektivitas, Bos BI lantik 8 Kepala Satuan Kerja
Per Desember 2016, Singapura beri utang Rp 678 triliun ke Indonesia
Desember 2016, utang luar negeri Indonesia tembus Rp 4.225 triliun
Meski terima KKS, Bos BI ingin masyarakat juga rajin menabung