Perubahan cuaca ancam produksi dan kualitas lada Tanah Air
Ketidakstabilan cuaca akan mempengaruhi kualitas produksi lada.
Kementerian Perdagangan meminta kepada produsen dan petani lada untuk mewaspadai perubahan iklim yang terjadi di Indonesia. Sebab, ketidakstabilan cuaca akan mempengaruhi kualitas produksi lada.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan, Iman Pambagyo mengungkapkan, pemerintah saat ini tengah fokus mencari cara meningkatkan produksi dan kualitas lada. Produsen maupun petani lada diminta tak mengabaikan kondisi cuaca yang sedang labil.
-
Apa prakiraan cuaca di Jakarta hari ini? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Mengapa cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Jakarta? Cuaca ekstrem ini dipengaruhi oleh adanya aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) atau fenomena perambatan awan yang memasuki wilayah Indonesia.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan cuaca di Jakarta diprediksi cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Dimana lokasi Curug Cierang? Air terjun yang memiliki nama Cierang ini terletak di Dusun Cierang, Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok. Dari pusat alun-alun kecamatan hanya berjarak sekitar 6 kilometer, melalui akses yang mudah dilalui. Karena belum terjamah pengunjung, keasrian lokasi masih terjaga.
-
Kapan embung di Kebumen itu dibangun? Embung itu terletak di daerah perbukitan, tepatnya di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kebumen. Selintas tidak ada yang salah dengan pembangunan embung itu. Namun sejak dibangun pada tahun 2018 lalu, embung itu tidak bisa digunakan untuk kepentingan warga.
"Yang perlu saya garis bawahi adalah kita perlu mengantisipasi perubahan iklim. Kita tidak hanya ingin meningkatkan jumlah produksi, tetapi juga kualitas lada kita. Seperti lada muntok yang terbaik di dunia. Saat ini belum bisa dikembangkan Indonesia, mungkin itu bisa masuk menjadi lada premium untuk pasar dunia," kata Iman di Hotel Merlynn, Jakarta, Senin (8/8).
Guna mengantisipasi perubahan iklim meningkatkan kualitas lada Tanah Air, pihaknya menyebut telah mendapat dukungan dari lembaga dunia.
"Tentunya bagaimana mengembangkan varietas yang lebih baik untuk lada. Dan itu kita didukung oleh research Institute academia, bahkan organisasi internasional lainnya dalam membantu IPC," tuturnya
"Kita melihat lada ini bukan hanya komoditas melainkan sudah menjadi gaya hidup. Lada ini hampir ada di semua rumah tangga, restoran, cafe. Yang penting bagaimana produksi baik, kualitas meningkat dan supply mencukupi. Karena sejalan pertumbuhan dunia, permintaan lada akan terus naik," pungkasnya.
Baca juga:
Produsen lada dunia kumpul, bahas cara tingkatkan produksi
Impor menurun, markas penggemukan sapi hanya terisi 16.000 ekor
Jadi kartel daging sapi, mendag bakal cabut izin importir
Mendag Enggartiasto puji pengelolaan pasar modern BSD
Pedagang curhat ke mendag: Daging beku tak laku dijual
Blusukan ke BSD, pembeli dan pedagang tak kenali Mendag Enggartiasto
Indonesia jalin kerja sama perdagangan bebas dengan Australia