Punya dana Rp 87 T, Mandiri yakin bisa akuisisi bank manapun
Dirut Mandiri tak membenarkan atau membantah isu pihaknya hendak caplok BTN.
Bank Mandiri mengaku tengah mengincar beberapa lembaga keuangan baik bank maupun non bank. Rencana ini terkait rencana bank BUMN ini bersama BRI mengakuisisi salah satu bank pelat merah yang kuat mendanai properti, yakni BTN.
Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin tanpa membenarkan isu tersebut, mengakui telah menyiapkan dana sekitar Rp 10 triliun untuk mengembangkan bisnis non organik perseroan. Tentunya persiapan ini sudah masuk rencana bisnis bank (RBB) di tahun ini.
-
Bagaimana BNI bertransformasi menjadi Bank Negara Indonesia 1946? Berdasarkan UU Nomor 17 tahun 1968, BNI resmi bertransformasi. BNI ditetapkan menjadi Bank Negara Indonesia 1946.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Kapan Alfred Budiman berhenti bekerja di bank? Saya kerja di bank itu sejak 2020 dan resign kemarin pada Mei 2023, karena dulu tiap bulan saya ada gaji yang masuk ke rekening. Nah kalau sekarang, saya justru harus nabung di tanggal gajian,” terangnya.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Mengapa BNI meluncurkan hibank? Silvano menyebutkan, potensi UMKM di Indonesia sangat besar. “UMKM ini bersifat informal, akses pembiayaan masih sangat terbatas, perbankan perlu hadir, itulah sebabnya kita perlu tahu bahwa digital adalah kuncinya. Dan oleh sebab itulah kami memiliki hibank,” ujar Silvano dalam acara ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 dengan tema Inclusive Digital Transformation, di Jakarta, Rabu (6/9).
-
Bagaimana The Banker menilai kinerja BRI? Dalam situs resminya The Banker melakukan pemeringkatan Top 1000 World Banks 2023 mengacu pada pencapaian kinerja keuangan pada 2022. Adapun aspek penilaian diantaranya terdiri dari sisi balance sheet, income statement, dan capital adequacy.
"Bank Mandiri punya kemampuan untuk bisa akuisisi lembaga keuangan atau perbankan yang market cap-nya puluhan triliun. Tapi akuisisi harus hati-hati jadi tidak mungkin semester satu ini," ujar saat acara 'Paparan Publik Bank Mandiri' di Kantor Pusat Mandiri, Jakarta, Senin (10/2).
Namun, pihaknya belum dapat menyebutkan secara detail lembaga keuangan apa yang akan diakuisisi. Perusahaan hingga saat ini tengah melakukan kajian terkait rencana akuisisi tersebut.
"Proposal sudah disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini perlu proses karena soal legal, kepemilikan. Sudah dibicarakan ke OJK. Mereka mendukung konsolidasi perbankan," jelas dia.
Berani perusahaan dengan menyiapkan dana Rp 10 triliun tersebut lantaran saat ini modal perseroan mencapai Rp 87 triliun. Artinya angka ini sangat dimungkinkan untuk bisa merealisasi rencana perseroan terkait akuisisi.
"Kita sudah siap ambil lembaga keuangan yang size-nya puluhan triliun," tutupnya.
Sebelumnya, beredar isu yang menyebutkan bahwa Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri berencana mengakuisisi BTN. Lantaran belum ada kejelasan soal isu ini, Direktur Utama Bank BTN Maryono menanggapi dingin kabar tersebut.
Menurutnya, isu pencaplokan tersebut belum terbukti kebenarannya. Namun pihaknya tidak buru-buru menutup kemungkinan itu.
"Isu itu belum tentu benar dan belum tentu salah. Bukan fakta dan kenyataan. Kami tetap konsentrasi bagaimana meningkatkan performance lebih baik," ujarnya.
Baca juga:
Bank Mandiri minta pemerintah kurangi besaran dividen
Bank Mandiri klaim miliki dana tabungan terbesar Rp 236 T
Kredit Bank Mandiri tumbuh 21 persen tahun lalu
Kredit tumbuh 21 persen, Bank Mandiri catat laba Rp 18 T
BTN diisukan hendak dicaplok BRI dan Bank Mandiri