Rawan Kecelakaan, Jalan Tol Bakal Dipasang CCTV Perekam Kecepatan Mobil
Jalan Tol Trans Jawa masih belum bisa lepas dari bayang-bayang kecelakaan yang kerap terjadi. Salah satunya kecelakaan beruntun juga terjadi di ruas Tol Pejagan-Pemalang Km 235 jalur A pada Minggu (18/9) sore.
Jalan Tol Trans Jawa masih belum bisa lepas dari bayang-bayang kecelakaan yang kerap terjadi. Salah satunya kecelakaan beruntun juga terjadi di ruas Tol Pejagan-Pemalang Km 235 jalur A pada Minggu (18/9) sore.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit menyadari salah satu indikator kecelakaan lalu lintas tersebut disebabkan oleh kecepatan di luar batas dari para pengguna tol. Untuk itu, Kementerian PUPR lantae memberikan mandatorium kepada badan usaha jalan tol (BUJT) untuk memperbanyak pemasangan kamera cctv dengan kerapatan yang memadai.
-
Siapa yang melakukan pelanggaran di tol? Branch Manager Ruas Tol Prabumulih PT Hutama Karya (Persero) Syamsu Rijal mengakui telah terjadi pelanggaran kendaraan memutar balik di bawah jembatan interchange KM 82 Tol Indraprabu.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Apa yang terjadi pada tebing tol di Bintaro? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
-
Bagaimana pengelola tol merespon kejadian tersebut? Pascakejadian tersebut, pengelola tol terus meningkatkan patroli di setiap ruas terkhusus di sekitar interchange Prabumulih agar tidak terjadi lagi pelanggaran yang dilakukan oleh pengguna jalan.
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Dimana peristiwa melawan arah di tol terjadi? Peristiwa itu ternyata terjadi di jalur Tol Indralaya-Prabumulih (Indraprabu), Sumatera Selatan.
"Saat ini sedang dalam proses pemasangan kamera-kamera kecepatan di seluruh badan usaha jalan tol. Termasuk pemasangan kamera cctv. Kita meminta BUJT untuk memasang speed camera untuk memonitor kecepatan," ujarnya dalam sesi konferensi pers, Senin (19/9).
Selain itu, Danang menambahkan, badan usaha pengelola jalan tol pun diminta untuk memperbanyak pengawasan dan meningkatkan kecepatan reaksi terhadap kondisi-kondisi khusus, semisal dampak asap pembakaran sawah seperti yang terjadi di ruas Tol Pejagan-Pemalang.
Kementerian PUPR juga terus berkomunikasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk memperketat standar operasional prosedur (SOP) dalam kondisi-kondisi yang berpotensi membahayakan keselamatan para pengguna jalan.
"Di dalamnya termasuk upaya untuk melakukan mitigasi supaya bisa mendapat pelayanan yang baik," kata Danang.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pemerintah Waspadai Asap Pembakaran Sawah Usai Panen Masuk Jalan Tol
Kecelakaan di Tol Cipali Libatkan Minibus dan Truk, Tiga Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan di Tol Cipali KM 136, Evakuasi Korban Masih Berlangsung
Ini Daftar Korban Luka dan Tewas Kecelakaan Beruntun Tol Pejagan-Pemalang
Penabrak Mobil hingga Jatuh dari Jalan Layang Tol Dalam Kota Jadi Tersangka
Kronologi Mobil Jatuh dari Jalan Layang Tol Kota ke Kali Grogol