Sejak 22 April, PT KAI Berangkatkan 218.670 Penumpang
PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) memberangkatkan 80.933 penumpang kereta jarak jauh ke berbagai wilayah pada Minggu (24/4). Sehingga jumlah pemudik yang diberangkatkan sejak H-10 pada 22 April sebanyak 218.670.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) memberangkatkan 80.933 penumpang kereta jarak jauh ke berbagai wilayah pada Minggu (24/4). Sehingga jumlah pemudik yang diberangkatkan sejak H-10 pada 22 April sebanyak 218.670.
"Sejak H-10 s.d H-8, KAI telah melayani total 218.670 pelanggan," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus di Jakarta, Senin (25/4).
-
Apa jenis kereta wisata yang ditawarkan oleh PT KAI? Jenis-jenis Kereta Wisata 2 jenis kereta wisata yang dioperasikan oleh PT KAI Pariwisata, yaitu: 1. Kereta Wisata Biasa Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa. Kereta ini memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang makan, ruang rapat, ruang hiburan, dan toilet. 2. Kereta Wisata Istimewa Jenis kereta wisata ini memiliki rangkaian sendiri, jadi tidak disertakan dengan rangkaian kereta reguler. Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
-
Bagaimana PT KAI mengatasi keterlambatan kereta api akibat banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
-
Kapan Balai Yasa Madiun diserahterimakan ke PT Industri Kereta Api? Pada tahun 1981, Balai Yasa Madiun diserah terima dari Perusahan Jawatan Kereta Api (PJKA) ke PT Industri Kereta Api (Persero).
-
Kenapa kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dijuluki "kereta kencana"? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, kereta itu mendapat julukan “kereta kencana” karena komponennya berlapis emas 18 karat.
-
Kapan kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dibuat? Kereta kencana itu dibuat pada sebuah pabrik di negeri Belanda pada tahun 1861 atas pesanan Sri Sultan HB VI.
-
Bagaimana kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dirawat? Setiap pagi kereta-kereta tersebut dibersihkan dari debu dan kotoran yang menempel.
Berdasarkan data, sejak H-10 lebaran, telah terjadi tren kenaikan penumpang kereta tujuan jarak jauh. Pada H-10 KAI memberangkatkan 66.676 penumpang dengan okupansi 57 persen dari 117.660 tempat duduk yang disediakan.
Kemudian pada H-9 KAI memberangkatkan 73.574 penumpang kereta api ke berbagai daerah. Angka ini 63 persen okupansi dari 1116.521 tempat duduk yang disediakan. Dari jumlah tersebut, rata-rata keberangkatan penumpang per hari sekitar 72.890 penumpang kereta. Artinya rata-rata per hari ke angkatan penumpang belum mencapai 100 persen.
"Rata-rata keberangkatan 72.890 pelanggan per hari dengan okupansi sebesar 64 persen," kata dia.
Sampai dengan 25 April, KAI telah menjual 1.496.708 tiket KA Jarak Jauh. Capaian ini baru mencapai 58 persen dari total tiket yang disediakan untuk periode keberangkatan pada 22 April hingga 13 Mei 2022.
Adapun tanggal keberangkatan favorit masyarakat untuk arus mudik yaitu 29 April dan 30 April atau H-3 dan H-2 Lebaran. Joni mengingatkan kepada masyarakat yang hendak mudik seharusnya harus segera mendapatkan vaksin bosster agar lebih kebal terhadap penyebaran virus Corona.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk segera melakukan vaksin booster sehingga perjalanan kereta api menjadi sehat dan nyaman selama masa Angkutan Lebaran ini,” kata Joni.
KAI juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai ketetapan pemerintah berdasarkan SE Kemenhub Nomor 49 Tahun 2022.
PT KAI Modifikasi Cat Lokomotif dan Gerbong Kertas Jarak Jauh
Di sisi lain dalam rangka menyemarakkan Angkutan Lebaran tahun ini, PT KAI memasang livery khusus pada sejumlah Kereta Api Jarak Jauh. Adapun livery yang digunakan KAI memiliki ornamen Idulfitri di bagian lokomotif dan kereta api.
KAI memasang Livery Hari Raya Idul Fitri 1443 H pada KA Bima (Gambir-Surabaya Gubeng pp), Argo Parahyangan (Gambir-Bandung pp), Argo Wilis (Bandung-Surabaya Gubeng pp), Taksaka (Gambir-Yogyakarta pp), Sembrani (Surabaya Pasar Turi-Gambir pp), dan Sribilah (Medan-Rantau Prapat pp).
Livery Hari Raya Idul Fitri 1443 H yang dipasang di rangkaian kereta dan lokomotif tersebut berlatar belakang warna hijau. Terdapat hiasan gambar ketupat dan bedug.
"Pemasangan ornamen Lebaran kami hadirkan agar pelanggan kereta api bisa lebih merasakan kembali euforia mudik Lebaran yang selama dua tahun ke belakang tidak terasa karena pandemi Covid-19," ujarnya.
Tidak hanya itu, pada masa Angkutan Lebaran tahun ini KAI juga melaksanakan program Gift for Kids yakni pemberian bingkisan untuk anak-anak berusia 1-10 tahun. Namun pembagian hadiah tersebut hanya diperuntukkan untuk kereta api tertentu kelas Luxury, Eksekutif, Bisnis, dan Ekonomi.
KAI menyediakan 20 ribu paket dengan berbagai jenis bingkisan yang dapat dipilih seperti buku mewarnai dengan pensil warna, puzzle, dan gantungan kunci yang semuanya bertemakan kereta api. Anak-anak yang menerima hadiah ini merasa senang, karena mendapatkan kenang-kenangan menarik serta aktivitas seru selama dalam perjalanan.
"KAI memberikan apresiasi bagi pelanggan cilik yang selama pandemi Covid-19 kesulitan untuk bepergian menggunakan KA. Semoga bingkisan ini bisa memberikan keceriaan dan keseruan bagi si kecil saat perjalanan mudik menggunakan kereta api," kata Joni.
(mdk/azz)