Sektor panas bumi sumbang Rp 933 M penerimaan negara di 2017
Capaian ini jauh melebihi target penerimaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2017 yang ditetapkan sebesar Rp 671,26 miliar. Angka ini juga diketahui lebih tinggi dibandingkan realisasi di 2016 sebesar Rp 932,28 miliar.
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rida Mulyana, mengatakan penerimaan negara di 2017 dari sektor EBTKE, khususnya dari wilayah kerja panas bumi mencapai Rp 933 miliar.
Capaian ini jauh melebihi target penerimaan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2017 yang ditetapkan sebesar Rp 671,26 miliar. Angka ini juga diketahui lebih tinggi dibandingkan realisasi di 2016 sebesar Rp 932,28 miliar.
-
Apa yang sedang dibangun oleh PLN untuk memfasilitasi penggunaan energi terbarukan di Indonesia? PLN sendiri saat ini sedang membangun green enabling supergrid yang dilengkapi dengan smartgrid dan flexible generations. “Karena adanya ketidaksesuaian antara lokasi energi terbarukan yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan, serta jauh dari pusat demand yang berada di Jawa, maka kita rancang skenario Green Enabling Supergrid. Sehingga, potensi EBT yang tadinya tidak bisa kita manfaatkan, ke depan menjadi termanfaatkan. Selain itu, tentunya akan mampu membangkitkan kawasan dengan memunculkan episentrum ekonomi baru," jelas Darmawan.
-
Kenapa PLN menerapkan strategi ARED untuk pengembangan energi baru terbarukan? Oleh karena itu, Darmawan mengatakan, PLN di bawah arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah menyiapkan strategi Accelerated Renewable Energy Development (ARED) yang mampu meningkatkan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan hingga 75% pada tahun 2040.
-
Apa yang akan dihasilkan dari proyek kolaborasi PLN, ACWA Power, dan Pupuk Indonesia? Proyek ini akan menghasilkan hidrogen yang berfungsi sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan.
-
Bagaimana PLN dan ACWA Power akan membangun proyek ini? Kesepakatan ketiga perusahaan ini akan berlangsung pada business matching di flagship event KTT ASEAN ke-43 yaitu ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) yang berlangsung pada 5 - 6 September 2023. Kerja sama ini juga menjadi bukti hubungan bilateral yang kuat antara Indonesia dan Arab Saudi.
-
Bagaimana Pertamina ingin membangun energi berkelanjutan? Dalam mewujudkan NZE 2060, imbuh Nicke, strategi Pertamina yang paling utama adalah bagaimana kita membangun atau memiliki sustainable energy. Sustainable artinya adalah semua material dan bahan bakunya dimiliki Indonesia, suplainya harus ada dan kemudian kita memiliki kemampuan untuk mengolahnya menjadi energi yang lebih baik.
-
Kapan Pemprov Kaltim mendorong Perusda untuk menerapkan model bisnis berbasis energi terbarukan? Upaya transformasi energi di Kalimantan Timur mulai diterapkan dalam bisnis perusahaan daerah (Perusda) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo agar Indonesia perlahan beralih ke energi terbarukan.
"Capaiannya sebesar 140 persen dari target dalam APBN-P 2017, Rp 671,26 miliar," ungkapnya di Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (10/1).
Rida menjelaskan komposisi penerimaan berasal dari WKP (Wilayah Kerja Panas Bumi) eksisting sebesar Rp 909 miliar atau 97,4 persen dari total penerimaan. "Rp 24 miliar atau 2,6 persen dari total penerimaan dari WKP IPB (Wilayah Kerja Pemegang Izin Panas Bumi)," kata dia.
"Sumber penerimaan dari iuran tetap eksplorasi, iuran tetap produksi, royalti produksi, dan bonus produksi panas bumi," tandasnya.
Baca juga:
Target rasio elektrifikasi 2018 95,15 persen, pemerintah fokus pemanfaatan EBT
Gedung parkir panel surya GBK bersertifikat emas, bisa isi energi mobil listrik
GBK punya gedung parkir penghasil listrik surya terbesar se-Asia, ini asal usulnya
Pemerintah Jokowi akan bangun panel surya di bendungan Tanah Air
GBK bakal punya gedung parkir beratap panel surya penghasil listrik terbesar se-Asia
Jalan tol surya resmi dibuka di China
ESDM catat porsi bauran energi primer terus menurun dalam 3 tahun