Separuh pekerja terampil Asean diprediksi membanjiri Indonesia
Dari sisi pendidikan dan produktivitas, pekerja RI masih belum dapat bersaing dengan Malaysia, Singapura, Thailand."
Dunia usaha Tanah Air dinilai memiliki peluang merekrut pekerja terbaik saat Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) berlaku mulai Desember 2015. Di sisi lain, ini mengancam tenaga kerja Indonesia.
"Dari sisi pendidikan dan produktivitas, Indonesia masih belum dapat bersaing dengan tenaga kerja dari Malaysia, Singapura, dan Thailand," demikian isi laporan dampak Asean Economic Community terhadap sektor industri, jasa, dan tenaga kerja di Indonesia dikeluarkan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, akhir Juni lalu.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Bagaimana cara ASEAN dan Tiongkok memperdalam kerja sama perdagangan dan ekonomi? Para menteri juga mencatat implementasi Program Kerja 2022-2026 untuk memperdalam kerja sama Perdagangan dan Ekonomi ASEAN China FTA, termasuk kerja sama finansial dan dukungan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ASEAN dan dukungan Tiongkok untuk promosi ekspor produk ASEAN.
-
Mengapa kerja sama ekonomi Indonesia dan Kanada dipercepat? Lebih penting lagi, bagi Indonesia, kerja sama ekonomi tersebut dipercepat dengan landasan aturan dan arahan Presiden.
-
Apa yang disampaikan Menteri Perdagangan tentang peran Tiongkok dalam perdagangan ASEAN? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, Tiongkok merupakan mitra dagang terbesar bagi ASEAN sejak 2009. Tidak hanya itu, mereka juga sumber investasi asing terbesar keempat di antara mitra-mitra dialog ASEAN.
-
Kenapa Hari Koperasi Indonesia diperingati? Tujuan peringatan ini guna mengingatkan pemerintah dan masyarakat untuk senantiasa menghidupkan koperasi sebagai jalan demi mewujudkan kesejahteraan bersama.
-
Kenapa kerja sama ketenagakerjaan antara Indonesia dan Laos penting? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
Atas dasar itu, separuh dari tenaga kerja sangat terampil di Asean diperkirakan bakal membanjiri Indonesia. Mereka bakal berebut pekerjaan dengan calon tenaga pekerja kurang terlatih serta pendidikan di Tanah Air.
"Maka dapat diperkirakan bahwa kesenjangan keterampilan tersebut akan mengurangi tingkat produktivitas serta daya saing Indonesia."
Laporan tahun lalu itu menyitir hasil survei International Institute for Management Development (IMD) terhadap 59 negara pada 2012. Kesimpulannya, secara umum daya saing tenaga kerja Indonesia rendah ketimbang negara lainnya.
Sebagai ilustrasi tambahan, data Badan Pusat Statistik (BPS) Agustus 2014 menunjukkan, pasar tenaga kerja Indonesia masih didominasi pekerja berpendidikan SD ke bawah. Itu mencapai 53,96 juta orang atau 47,1 persen dari total tenaga kerja yang sekitar 114,63 juta orang.
Diikuti, SMP (17,8 persen), SMA (16,2 persen), SMK (9,2 persen), Diploma I/II/III (2,6 persen) dan Universitas (7,2 persen).
"Tampak bahwa struktur tenaga kerja lulusan pendidikan tinggi di Indonesia hingga Agustus 2014 masih relatif rendah, di bawah 10 persen. Ini jauh dibawah Malaysia yang dewasa ini komposisi tenaga kerja lulusan pendidikan tingginya sudah mencapai 20 persen."
(mdk/yud)