Tarif Uber dan Grab Car matikan pengusaha angkutan kecil
Organda menampik jika penolakan terjadi karena kecemburuan teknologi.
Direktur PT Blue Bird Tbk yang juga Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Organisasi Angkutan Darat (Organda), Andrianto Djokosoetono, menilai taksi berbasis online ini merusak tatanan harga pada transportasi sejenis. Akibat terburuknya pengusaha kecil semakin merana.
"Yang justru terpukul paling parah pengusaha kecil dengan armada kecil. Keluhannya dumping (keuntungan di negara lain dijadikan modal subsidi di Indonesia). Predatory pricing," ujarnya saat ditemui di Menara Kamar Dagang dan Industri Nasional (Kadin), Jakarta, Selasa (15/3).
Pihaknya menampik jika penolakan terjadi karena kecemburuan teknologi. Sebab, anggota Organda sudah sejak lima tahun lalu mempunyai teknologi yang sama dengan taksi online sekarang ini.
"Jadi bukan soal kecemburuan teknologi. Dari 2011 kita juga punya. Bahkan ketika itu Organda mendapat award aplikasi via blackberry," tuturnya.
Pemerintah sebagai regulator, lanjutnya, harus tegas menertibkan izin angkutan umum yang ada. "Organda secara khusus melakukan pembenahan di angkutan massal, baik penertiban izin dan juga kendaraan yang tidak laik," ungkapnya.
Baca juga:
Selain Indonesia, taksi online juga bermasalah di banyak negara
5 Fakta di balik rencana pemblokiran Uber dan Grab Car
Pengamat: Grab Car & Uber itu isu lama, pemerintah saja tak respons
Bali sudah lebih dulu larang Uber dan Grab Car beroperasi
DPR minta pemerintah tegas soal layanan aplikasi transportasi
Diusulkan diblokir, GrabCar bantah tak ikuti aturan pemerintah
Ini alasan Kemenhub blokir aplikasi Grab Car dan Uber
-
Siapa yang menggunakan layanan transportasi online di Indonesia? Berdasarkan riset Google, Temasek, dan Bain & Company pada 2022, layanan transportasi online digunakan oleh 80 persen populasi Indonesia.
-
Kenapa Grab menawarkan layanan motor listrik? Grab Indonesia memberikan layanan sewa motor listrik untuk para pengemudi Grab yang ingin menjadi mitra driver, namun tidak memiliki kendaraan sendiri. Layanan ini memberikan kemudahan bagi pengemudi Grab.
-
Kenapa Raffi Ahmad dan Gading Marten ikut mencobai kereta cepat Jakarta Bandung? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
-
Kapan layanan transportasi online mulai marak di Indonesia? Layanan transportasi online mulai marak di Indonesia sekitar tahun 2014-2015.
-
Di mana stasiun kereta cepat Jakarta-Bandung yang terhubung dengan moda transportasi lain? Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung sendiri terdiri dari empat stasiun, yaitu Stasiun Kerawang, Stasiun Halim, Stasiun Tegalluar, dan Stasiun Padalarang. Setiap stasiun tersebut dibuat terintegrasi dengan moda transportasi lain di masing-masing wilayah.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.