Terinspirasi cara Dahlan, bos Angkasa Pura mengajar di SMA
Pejabat Angkasa Pura II diminta mengajar di SMA masing-masing.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menginstruksikan seluruh petinggi perusahaan BUMN untuk mengajar di sekolah SMA-nya dulu. Hal ini dilakukan untuk mengisi Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada hari ini, Senin (20/5).
Direktur Utama Angkasa Pura II Tri S. Sunoko mengaku telah menjalankan perintah Dahlan dengan mengajar di SMAN 24 Jakarta yang merupakan bekas sekolahnya sendiri. Menurut Tri program ini sangat bagus dan sejalan dengan program Bina Lingkungan Pendidikan yang dijalankan korporasi.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Kebangkitan Nasional? Hari Kebangkitan Nasional merujuk pada berdirinya organisasi Budi Utomo yang membawa dampak dan perubahan besar bagi tatanan masyarakat.
-
Kapan Hari Kebangkitan Nasional diperingati? 20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional.
-
Mengapa Hari Kebangkitan Nasional penting? Melalui Budi Utomo, rasa kesadaran nasional untuk bersatu menjadi semakin kental.
-
Di mana acara peringatan Hari Kebaya Nasional akan diadakan? Kongres Wanita Indonesia (Kowani) bakal menggelar acara peringatan Hari Kebaya Nasional (HKNl pada tanggal 24 Juli 2024. Acara itu bakal digelar di Istora Senayan yang akan dihadiri 7000 perempuan Indonesia hingga Asean.
-
Apa yang dimaknai dari Hari Kesaktian Pancasila? Hari Kesaktian Pancasila sering dimaknai sebagai upaya memperkokoh peran Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa.
-
Kapan Hari Jamu Nasional diperingati? Hari Jamu Nasional, yang diperingati setiap tanggal 27 Mei, merupakan momen penting untuk merayakan dan mengapresiasi kekayaan warisan budaya Indonesia dalam bentuk jamu.
Terinspirasi cara Dahlan itu, bos Angkasa Pura II menginstruksikan jajarannya untuk melakukan hal yang sama. "Program ini sangat baik dan kita akan menggalakkan program serupa dengan melibatkan pejabat-pejabat di jajaran manajemen," ucap Tri dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (20/5).
Ide tersebut muncul setelah dirinya mendapatkan respons positif dari para siswa di sekolah yang menjadi almamaternya saat remaja tersebut.
Menurut Tri, antusiasme para siswa sangat besar. Padahal dalam program ini dia hanya mengisahkan perjalanan karir dan pengalaman pribadi saja.
"Ternyata, itu cukup memotivasi mereka. Jadi ke depan tidak hanya direksi, para pejabat hingga level manager akan saya minta melakukan aksi mengajar ke sekolah-sekolah asal mereka. Ini gerakan yang sangat baik," ungkap Tri Sunoko.
Siswa-siswa di sekolah membutuhkan motivator yang bisa memberikan mereka inspirasi positif yang nyata untuk menjadi seseorang yang 'good for something', bukan seorang yang 'good for nothing'. "Mereka di masa depan harus bisa menjadi 'sesuatu', baik untuk dirinya maupun orang lain," tegas Tri.
Selain Tri, Direktur Operasi Kebandarudaraan Endang A. Sumiarsa didaulat menjadi inspirator di SMAN 5 Jakarta. Kemudian Salahudin Rafi, Direktur Kebandarudaraan dan Teknologi, membagi pengalamannya di SMK Penerbangan Gautama Jakarta. Sedangkan Direktur Komersial Kebandarudaraan Rinaldo J. Aziz memotivasi ratusan siswa di SMAN 1 Batu Sangkar Padang, Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Sulistio Wijayadi di SMAN 2 Cirebon, Direktur Keuangan Laurensius Manurun di SMA HKBP Pematang Siantar, serta Direktur SDM dan UMUM RP Hari Cahyono di SMAN 1 Batu Malang.
Selain mengajar, ketujuh direksi juga memberikan bantuan fasilitas pendidikan ke tiap-tiap sekolah senilai total Rp 700 juta.
PT Angkasa Pura II saat ini mengelola sebanyak 13 Bandara utama di kawasan Barat Indonesia. Seluruh bandara tersebut adalah Soekarno-Hatta (Tangerang), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Polonia (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung), Sultan Iskandarmuda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkal Pinang), dan Silangit (Tapanuli Utara).
(mdk/noe)