Tips Penting untuk Orang Tua Pensiunan yang Masih Ingin Traveling

Usia yang tak lagi muda bukan jadi penghalang untuk bereksplorasi, termasuk melakukan perjalanan. 

Hanya saja, melakukan traveling di usia muda dan tua memiliki persiapan yang sedikit berbeda.

Melansir dari Travel + Leisure pada, Jumat(25/4), jurnalis senior perjalanan membagikan 10 tips solo traveling untuk orang tua agar maksimal, berdasarkan pengalamannya yang sudah melihat berbagai sisi dunia, melakukan perjalanan darat, laut, udara, selama 50 tahun terakhir.

Berikut merupakan tips solo travel yang bisa dimaksimalkan:

1. Mencari informasi

Setelah mengetahui destinasi tujuan, cari penginapan atau tiket transportasi yang diinginkan.

Penginapan memang bisa disewa setelah sampai ditempati, tetapi minimal untuk malam pertama sudah punya tempat untuk istirahat, karena waktu datang pasti sudah lelah dan pasti ingin langsung istirahat.

Selain itu, harga tiket penerbangan yang bervariatif, ada baiknya untuk melakukan riset di setiap waktu senggang untuk dapat harga yang paling sesuai kantong. Bisa juga dengan memesan tiket dari jauh-jauh hari sebelum keberangkatan.

2. Pilih tur yang tepat

Memilih tur yang rutenya sama dengan apa yang diinginkan.

Melihat pemandangan terbaik selama travel itu bisa meringankan beban dan terbebas dari rasa stress.

Selain itu, juga bisa menyewa pemandu tur pribadi untuk lebih bisa menikmati waktu sendiri.

Meskipun kemungkinan akan bertemu rombongan wisatawan lain dan sesekali interaksi bersama wisatawan lain juga menjadi bagian seru dari travel karena mempunyai hobi yang sama.

3. Carilah pengalaman baru

Lakukanlah aktivitas yang sama sekali belum pernah dilakukan seumur hidup, atau aktivitas yang hanya bisa dilakukan di tempat wisata.

Tidak harus yang ekstrim dan membahayakan. Mencari pengalaman bisa dimulai dari hal kecil, meskipun sederhana itu bisa mendatangkan kesan mendalam.

4. Membuat daftar aktivitas

Membuat catatan apa saja yang akan dilakukan di tujuan perjalanan.

Terkadang tidak semua kegiatan bisa dilakukan. Jadi, atur kegiatan mana yang menjadi prioritas utama.

Jika punya keinginan ke restoran, disarankan untuk reservasi terutama bagi tempat yang biasanya dikunjungi banyak orang.

Daftar kegiatan juga bisa membantu memperkirakan kapan dan ke mana harus pergi berdasarkan jarak antar lokasi.

5. Baterai ponsel

Baterai ponsel hal yang sangat perlu diantisipasi.

Pasalnya, ponsel biasanya digunakan untuk membuka petunjuk arah, mengambil banyak foto dan video, dan untuk saling berkabar dengan keluarga atau orang lain.

Alternatif lain selama traveling, bisa membawa powerbank pribadi.

6. Hati-hati terhadap pencopet dan penipuan

Penjahat memanfaatkan wisatawan dengan cara-cara yang kreatif, seperti bisa membuat perhatian teralihkan atau mungkin terlalu percaya pada orang asing.

Disarankan, jika pergi keluar bawalah barang seminim mungkin, yang memang diperlukan untuk hari itu saja.

Beberapa traveler menggunakan ikat pinggang berkantong untuk menaruh uang tunai, tas kecil, atau kantong yang tidak kelihatan, untuk menghindari pencurian.

7. Jangan bawa banyak barang untuk perjalanan solo

Pastikan tas tidak terlalu berat, karena selama perjalanan akan dibawa sendiri.

Terkadang kepikiran banyak barang yang akan dibutuhkan selama travel. Tapi, nyatanya kadang tidak semuanya terpakai.

Oleh karena itu, pikirkan kembali barang-barang yang memang prioritas.

Reporter magang: Tasya Ananda.