Tol Cinere-Serpong Ruas Pamulang-Cinere Ditarget Rampung Oktober 2021
Jalan Tol Serpong-Cinere Ruas Pamulang-Cinere akan tersambung dengan Jalan Tol Cinere-Jagorawi Ruas Cinere-Limo seiring dengan selesainya pekerjaan pembangunan ruas tol tersebut yang dikelola oleh PT Translingkar Kita Jaya.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Cinere-Serpong Jaya (CSJ) menargetkan konstruksi Jalan Tol Serpong-Cinere ruas Pamulang-Cinere rampung Oktober tahun ini.
Direktur Utama PT CSJ, Ayu Widya Kiswari optimistis dapat menyelesaikan konstruksi sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Bagaimana proses pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pemda DIY Terbitkan IPL Tol Rute Yogyakarta-Kulon Progo, Begini Rencananya Rute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan. Pemerintah DIY telah menerbitkan Izin Penetapan Lokasi (IPL) lahan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo untuk seksi Yogyakarta-Kulon Progo. Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul. “Rencana jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama kurang lebih 36 bulan setelah tahapan pelaksanaan selesai dilakukan,” Menurut Benny, lokasi rencana pembangunan terletak di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul dengan perkiraan luas tanah yang dibutuhkan mencapai lebih kurang 159,053 hektare.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Di mana Tol Jogja-Solo akan dibangun melayang? Di kawasan Ring Road Utara Yogyakarta, jalan tol itu rencananya dibuat melayang.
-
Apa tujuan pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
-
Mengapa jalan rahasia tersebut terdampak proyek tol? Walaupun berada di kolong jembatan, di jalan rahasia itu sudah terpasang patok berwarna merah. Patok merah itu menandakan bahwa tempat itu nantinya akan terdampak proyek jalan tol.
"Hingga Agustus 2021, progres pembebasan lahan sudah mencapai 99,63 persen dan untuk progres pembangunan konstruksi sudah mencapai 84,70 persen, berdasarkan progres tersebut kami optimistis konstruksi untuk Ruas Pamulang-Cinere ini akan rampung sesuai dengan target," ujar Ayu dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (19/8).
Dalam pengoperasiannya, Jalan Tol Serpong-Cinere Ruas Pamulang-Cinere akan tersambung dengan Jalan Tol Cinere-Jagorawi Ruas Cinere-Limo seiring dengan selesainya pekerjaan pembangunan ruas tol tersebut yang dikelola oleh PT Translingkar Kita Jaya.
Ayu berharap, kunjungan kerja Kemenko Marves dapat turut mempercepat progres pembangunan dua ruas jalan tol yang saling terkoneksi tersebut agar kehadirannya menjadi optimal.
Dia mengatakan jika jalan tol itu sudah beroperasi dan saling terkoneksi maka akan memudahkan masyarakat yang berasal dari arah Serpong, Pamulang dan sekitarnya menuju Cinere, Bogor hingga Ciawi.
Begitupun sebaliknya, masyarakat dari arah Cinere, Bogor dan Ciawi juga mempunyai akses baru menuju Cengkareng dengan melalui Jalan Tol Serpong-Cinere. "Hal ini dapat memangkas waktu tempuh, memperlancar mobilitas masyarakat dan logistik, serta menciptakan pertumbuhan sentra ekonomi baru," katanya.
Bagian Tol JORR
Asisten Deputi Infrastruktur Dasar, Perkotaan, dan Sumber Daya Air (Asdep IDPSDA) Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Rahman Hidayat melakukan kunjungan kerja ke Jalan Tol Serpong-Cinere Ruas Pamulang-Cinere yang didampingi Direktur Utama PT Cinere-Serpong Jaya (CSJ) Ayu Widya Kiswari.
"Kedatangan kami saat ini untuk memastikan langsung progres pembangunan Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2, harapannya agar proyek ini bisa segera rampung dan dapat menunjang konektivitas di wilayah Jabodetabek," ujar Rahman.
Selain itu, Rahman menyatakan dukungannya agar proyek yang merupakan bagian dari Jalan Tol Outer Ring Road (JORR) II ini dapat selesai tepat waktu. "Kami akan membantu apabila ada masalah yang perlu ditangani di pusat, apalagi ini berhubungan dengan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang mengharuskan kita bahu-membahu agar penyelesaiannya sesuai target," katanya.
Ruas Pamulang-Cinere akan melengkapi Jalan Tol Serpong-Cinere Ruas Serpong-Pamulang yang sudah lebih dulu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada April 2021 yang terkoneksi dengan Jalan Tol Kunciran-Serpong.
Jalan Tol Serpong-Cinere memiliki panjang keseluruhan 10,14 km yang dikelola oleh PT CSJ selaku anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk dengan masa konsesi 35 tahun. Jalan tol ini dibagi menjadi dua seksi pengerjaan, yaitu Seksi 1 Ruas Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 km dan Seksi 2 Ruas Pamulang Cinere sepanjang 3,64 km.
(mdk/idr)