Viral 21 Mobil Alami Pecah Ban 'Massal' di Tol MBZ, Ini Tanggapan Jasamarga
Insiden ini terjadi di Km 18+400 Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ).
Insiden ini terjadi di Km 18+400 Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ).
Viral 21 Mobil Alami Pecah Ban 'Massal' di Tol MBZ, Ini Tanggapan Jasamarga
PT Jasamarga Jalan layang Cikampek (JCC) buka suara usai insiden pecah ban "massal" di Km 18+400 Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek pada Kamis (20/10) sore. Diketahui, dalam insiden tersebut sebanyak 21 mobil pengguna tol MBZ mengalami permasalahan pecah ban.
- Masriah Emak-emak Viral Sidoarjo Buang Sampah Sembarangan sambil Goyang Pinggul, Bak Ejek Tetangga
- Viral Warga OKU Timur Usir Mobil Damkar saat Tiga Rumah Terbakar, Ini Penyebabnya
- Viral Tiga Mobil Mewah Putar Balik dan Lawan Arus di Jalan Tol Depok–Antasari
- Viral Aksi Emak-Emak Pengendara Mobil Fortuner Angkat Pembatas Jalan, Nekat Putar Balik di Tol Palembang
GM Operasi dan Pemeliharaan PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek, Desti Anggraeni mengatakan, penyebab dari 21 mobil pengguna tol MBZ alami pecah ban dikarenakan adanya material besi yang menancap pada expansion joint pada lajur 1 (satu).
"Setelah melakukan pengecekan di lokasi, Petugas Layanan Jalan Tol menemukan material besi yang menancap pada expansion joint pada lajur 1 yang mengakibatkan sebanyak 21 kendaraan mengalami pecah ban dilokasi tersebut," kata Desti dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (21/10).
Merdeka.com
Selanjutnya petugas melakukan penanganan dengan memasang rambu-rambu sesuai standar pada lajur 1 (satu) dan melakukan pencabutan material besi yang menancap pada expansion joint.
Setelah dipastikan tidak ada material lain yang berpotensi membahayakan pengguna jalan, semua lajur dapat dilintasi kembali pada pukul 17.30 WIB.
Untuk memastikan kembali tidak ada material yang berpotensi membahayakan pengguna jalan di Ruas Layang MBZ, Petugas kembali melakukan penyisiran dari mulai Km 10 sampai Km 48. Penyisiran ulang ini dilakukan baik pada jalur menuju Cikampek maupun arah sebaliknya.
"JJC memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut. Lakukan pembaharuan informasi lalulintas di jalan tol dengan mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga, di Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080, atau aplikasi Travoy 3.0.," ujar Desti.
Merdeka.com
Sebelumnya, salah satu pengguna akun X (Twitter) menyoroti peristiwa pecah ban massal di Jalan Tol MBZ arah Cikampek.
Pemilik akun X tersebut menduga peristiwa nahas tersebut akibat dari persoalan korupsi yang menimpa perusahaan pembuat Jalan Tol MBZ.
"Begini akibatnya jika proyek toll di korupsi Demi keuntungan Perusahaan Caplin membahayakan pengguna jalan. Besi Menancap di Sambungan Tol MBZ Sebabkan Puluhan Mobil Pecah Ban. Sebanyak 21 unit mobil mengalami pecah ban di Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Tol Mohamed Bin Zayed (Tol MBZ), Jumat sore, 20 Oktober 2023. Peristiwa itu terjadi di KM 18+400, wilayah Bekasi sekitar pukul 15.30 WIB. @KejaksaanRI @jokowi @ST_Burhanuddin @mohmahfudmd," tulis akun @Aryprasety***