Indra Herlambang Melongo Lihat Rumah Mewah Caca Handika yang Sejuk dan Nyaman di Dalamnya Banyak Sederet Penghargaan
Indra Herlambang melongo lihat rumah Caca Handika.
Beberapa waktu lalu, presenter Indra Herlambang berkunjung ke kediaman pedangdut tenar Caca Handika. Di sana, ia diajak berkeliling melihat setiap sudut rumahnya. Sebagai artis ternama, rumah Caca terbilang sederhana namun luas.
Di halaman rumahnya, terdapat workshop tempat Caca bekerja membuat sound system. Diketahui bahwa Caca ternyata bukan hanya jago dalam menciptakan lagu, ia juga piawai merakit sound system.
Bagian dalam rumahnya banyak tersimpan kenangan serta penghargaan yang diraihnya dari dunia entertainment. Seperti apa kediaman Caca? Simak ulasannya berikut ini.
Ruang Mengaji
Di atas workshopnya membuat sound system, Caca membuat ruangan yang bisa dimanfaatkan banyak orang. Mengaku belum mampu membangun masjid sendiri, Caca memilih untuk membuat ruangan khusus untuk anak--anak belajar mengaji. Nantinya, ruangan tersebut bisa dipakai untuk belajar memperdalam agama.
Ruangannya cukup luas dan menilik videonya nampak belum sepenuhnya rampung. Meski begitu, sepertinya tak lama lagi ruangan tersebut akan segera selesai dan bisa dimanfaatkan oleh orang banyak terutama anak-anak yang hendak belajar mengaji.
Banyak Penghargaan
Indra terpukau dengan banyaknya penghargaan yang diterima Caca dari dunia entertainment. Sebagai musisi, Caca tentu bersyukur karena karya-karyanya disukai oleh banyak penikmat musik Indonesia. Di usianya yang sudah tak muda lagi, Caca masih aktif menciptakan lagu.
Semua penghargaan yang diraihnya itu ditata apik dalam sebuah lemari. Semuanya tersimpan dengan rapih dan rajin dibersihkan oleh istri tercinta.
Caca bercerita bahwa ia hanya menetap berdua saja di rumah seluas itu. Ia menjelaskan tentang keberadaan buah hatinya yang tak menetap di sana. "Anak pesantren," kata Caca.
Studio Musik
Rumahnya dilengkapi studio musik. Di sinilah Caca kerap menghabiskan waktu untuk menciptakan karya-karya baru. Ia selalu menuangkan semua idenya di sini. Ruangannya cukup luas dan dilengkapi banyak perlengkapan pendukung untuk bermusik.
"Tempat bekerja," kata Caca.
"Banyak amat tombolnya," celetuk Indra.
"Sekarang kan karena iklimnya digital, jadi analognya itu hanya dipakai untuk menginput data. Tetap beberapa ini dipakai," terang Caca.
Ia kemudian menunjukan rekaman musik karyanya kepada Indra. Sungguh Indra terpukau dengan musik ciptaan Caca yang begitu indah.