Mulai Awal Berkarier Ucok Baba Main di Warkop DKI Judul Film 'Bagi-bagi Dong'
Berawal dari berjualan di Pasar Minggu, siapa sangka jika Ucok Baba bertemu dengan salah satu pegawai dari rumah produksi ternama di Indonesia.
Ucok Baba sudah lama berkarier di dunia hiburan Tanah Air. Merantau dari kampung halamannya di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara ke Jakarta. Ucok Baba mencoba peruntungan dengan merantau ke ibukota.
Berawal dari berjualan di Pasar Minggu, siapa sangka jika Ucok Baba bertemu dengan salah satu pegawai dari rumah produksi ternama di Indonesia. Ucok yang sedang duduk-duduk di tempat foto copy bertemu dengan pegawai rumah produksi yang hendak foto copy skenario.
Namun siapa sangka jika momen itu ternyata membawa Ucok Baba berkarier di dunia hiburan Tanah Air. Hingga kemudian diajak bermain film bersama Warkop. Berikut cerita selengkapnya seperti dilansir channel Youtube Tema Indonesia.
Bertemu di Pasar Minggu
Awalnya, Ucok Baba menceritakan soal kehidupan sehari-sehari setelah berada di Jakarta. Ucok Baba berjualan plastik di Pasar Minggu. Setelah selesai berjualan, Ucok Baba kemudian duduk di tempat tukang foto copy. Kebetulan pemiliknya merupakan orang Batak.
"Lagi duduk-duduk begini ada orang lewat bawa mobil berhenti mobil tuh. Saya lihat rambutnya gondrong matanya dia langsung ke saya. Begitu dia sampai dia langsung foto copy skenario tuh. Jadi aku lihatin aja. Jadi sampai ke dalam dia tanya (tempat tingga). Saya (jawab) tinggal di pasar itu, " kata Ucok Baba.
Tak disangka jika orang tersebut kemudian memberikan kartu nama kepada Ucok Baba. Ucok Baba diminta untuk datang ke kantor Soraya Films.
"Dia kasih kartu nama 'Besok kamu ke kantor ya. Kita ini dari Soraya Film' katanya, Warkop. Kamu datang ke sono lagi produksi nih," kata Ucok Baba menirukan ucapan orang tersebut.
Bertemu Personel Warkop DKI
Ucok Baba kemudian datang ke kantor Soraya Films keesokan harinya. Begitu sampai disana ternyata banyak banget orang yang casting.
"Pas di dekat pintu ke dalam saya duduk. Tiba-tiba enggak begitu lama datang pertama ini Mas Indro. Aku itu keringat dingin tuh ngeliatnya. Nah tadi kan Mas Indro pertama, terus datang kedua Mas Dono. Pada ketawa kan di ujung, pada salaman," ucap Ucok Baba.
"Terus Mas Kasino datang. Kalau Mas Kasino orangnya dia tegur-tegur 'Hai semuanya'. Aduh nanti ke saya nih, saya berdiri, begitu dia (Kasino) sampai baru dia salamin aku disalamin 'Eh kamu anak mana' kata Kasino. Saya jawab Pasar Minggu Pak. Terus ngantrilah udah mau casting di atas," imbuh Ucok Baba.
Main Film Bersama Warkop Berjudul 'Bagi-bagi Dong'
Tak lama kemudian adal sesesorang dari rumah produksi yang menghampirinya. Dia meminta Ucok Baba untuk langsung naik ke atas bertemu dengan Dono, kasino, Indro. Dari perbincangan tersebut, singkat cerita Ucok Baba langsung diminta ikut syuting film Warkop 'Bagi-bagi Dong'.
"Tiba-tiba ada yang datang ke saya orang kantor itu 'Dek kamu disuruh ke atas'. Ini di dalam sesak napas, bayangin tuh yang kita tonton di bioskop itu tiba-tiba ketemu dengan kita kan. Jadi pas itu saya lihat mereka bertiga di situ sama produser ada orang-orang India itu kan. Jadi jadi ceritanya aku ikutlah syuting di situ film judulnya 'Bagi-bagi Dong'," kata Ucok.
Honor Main Film
Ucok Baba menjalani syuting selama 2 hari di Anyer bersama grup Warkop DKI. Ucok masih ingat dia diberi honor 50 ribu dari syuting sebanyak 5 scene. Saat hendak pulang ke Pasar Minggi, Ucok Baba diajak mendiang Dono naik mobilnya.
"Pulang dari Anyer aku ikut Mas Dono di mobil dia, waduh hampir mabuk saya benar-benar waduh mobil bagus kan gemetaran saya di situ. Aku gak pernah ngomong dari Anyer sampai ke Pasar Minggu. Dia bilang 'Ayo tidur di rumah aja'. Aku bilang 'enggak Bang nanti aja bang eh soalnya aku barangku masih banyak yang belum saya bayar di situ'. Aku dikasih duit. Jadi honor saya itu cuma Rp50.000 tapi aku bawa ke ke rumah itu wah itu udah belanja 2 bulan kali," ucap Ucok Baba.
