Zayn Malik Ungkapkan Rasa Sayangnya Kepada Liam Payne saat Kembali Tampil di atas Panggung: Love You, Bro

Zayn Malik mengirimkan pesan penuh kasih, hanya tiga hari setelah ia menghadiri pemakaman Liam Payne.

Setelah tiga hari sejak Liam Payne dimakamkan, Zayn Malik kembali tampil di atas panggung untuk memulai tur konser yang sempat tertunda. Dalam pertunjukan tersebut, terjadi sebuah momen yang viral saat Zayn mengenang mendiang sahabatnya dari grup One Direction.

Menurut laporan dari People, momen tersebut berlangsung di akhir konser "Stairway to the Sky Tour" yang diadakan di O2 Academy, Leeds, Inggris, pada Sabtu (23/11/2024) lalu. Ketika lagu "Stardust" diputar, layar konser mendadak gelap, dan sebuah pesan singkat namun penuh makna muncul di sana. "Liam Payne 1993-2024. Love You Bro," tertulis di layar, disertai emotikon hati berwarna merah. Momen ini jelas membuat para penggemar terharu.

Seorang warganet di X atau Twitter berkomentar, "Liam juga mencintaimu, dan aku yakin dia sangat bangga padamu, Zayn." Komentar lain menyebutkan, "Keduanya benar-benar saudara." Ada juga yang menambahkan, "Stardust juga diputar dan semua orang menangis tersedu-sedu." Sebelumnya, Zayn Malik juga hadir dalam pemakaman Liam Payne yang berlangsung di Amersham, Buckinghamshire, barat laut London pada 20 November lalu. Kehadiran Harry Styles, Niall Horan, dan Louis Tomlinson dalam acara tersebut menjadikan momen ini sebagai reuni One Direction yang sangat menyentuh.

Konser di AS Ditunda

Beberapa tanggal konser dalam tur "Stairway to the Sky Tour" terpaksa ditunda oleh Zayn Malik akibat meninggalnya Liam Payne secara mendadak. Tur yang seharusnya dimulai pada 23 Oktober di San Francisco ini, harus ditunda hanya empat hari sebelum acara berlangsung karena Zayn merasa berduka.

Dalam sebuah cuitan di platform X, Zayn menyatakan, "Mengingat kehilangan memilukan pada minggu ini, saya membuat keputusan untuk menunda tur STAIRWAY TO THE SKY di AS." Dengan keputusan ini, konser di Amerika Serikat dijadwalkan ulang dan akan dilaksanakan pada awal tahun depan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya menghormati perasaan dan kehilangan yang dialami oleh Zayn.

Pesan Perpisahan

Setelah Liam Payne meninggal, Zayn Malik menyampaikan pesan perpisahan untuk sahabatnya yang telah pergi. Ia merasa menyesal karena banyak hal yang ingin disampaikannya kepada Liam namun belum sempat diungkapkan. "Aku mendapati diriku berbicara lantang kepadamu, berharap kamu bisa mendengarnya. Aku sulit menahan diri dari pikiran egois, bahwa masih banyak percakapan yang seharusnya kita lakukan dalam hidup kita," ungkap Zayn pada Jumat, 18 Oktober lalu. Ia melanjutkan, "Aku tak pernah sempat berterima kasih atas dukunganmu, saat aku melewati masa-masa terberat dalam hidupku."

Liam Payne

Seperti yang telah dilaporkan, Liam Payne ditemukan meninggal dunia pada tanggal 16 Oktober 2024 setelah terjatuh dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina. Sebelum insiden tragis ini terjadi, pihak hotel telah menghubungi polisi karena adanya seorang tamu pria yang berperilaku agresif, yang diduga dipengaruhi oleh zat terlarang atau alkohol. Ketika pihak berwenang tiba tujuh menit setelah laporan, mereka menemukan pria tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa akibat jatuh dari ketinggian.

Menurut informasi yang disampaikan oleh pejabat layanan darurat, Alberto Crescenti, pria tersebut jatuh dari ketinggian antara 13 hingga 14 meter dan mengalami cedera yang sangat parah. Crescenti juga menyatakan, "Resusitasi juga tidak memungkinkan untuk dilakukan," yang menunjukkan betapa seriusnya kondisi pria tersebut saat ditemukan. Berita ini menjadi perhatian luas dan menambah daftar insiden tragis yang melibatkan figur publik.