CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?
Beredar video yang menyebut KPK menggeledah rumah Cak Imin dan menemukan duit Rp2,2 triliun
Video bernarasi ditemukan duit Rp2 T di rumah Cak Imin
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?
Beredar video di YouTube terkait penggeledahan rumah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, oleh KPK dan ditemukan penyelewengan dana sebesar Rp2,2 T yang diunggah pada 6 September 2023.
Berikut keterangan yang dimuat pada judul video yang diunggah oleh kanal GARUDA NEWS:
“GEMPAR || RUMAH CAK IMIN DIGELEDAH, PENYIDIK KPK TEMUKAN PENYELEWENGAN DANA 2, 2 TRILIUN”
Video memperlihatkan Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri, yang mengatakan bahwa diadakan kembali penggeledahan oleh tim penyidik KPK ke ‘rumah kediaman’ dan kantor swasta. Namun, tidak disebutkan dalam video rumah kediaman ini tertuju ke siapa.
Selain itu, juga diperlihatkan cuplikan video Cak Imin dalam beberapa momen.
Berikut penelusuran video tersebut:
Penelusuran
Cek Fakta merdeka.com memulai penelusuran dengan menonton video secara keseluruhan.
Hasilnya, tidak ada keterangan resmi maupun narasi yang menyebutkan KPK menggeledah rumah Cak Imin.
Video berdurasi 8 menit 5 detik itu sama sekali tidak memperlihatkan petugas KPK yang menggeledah rumah Cak Imin dan menemukan uang senilai Rp 2,2 Triliun.
Dalam video memuat pernyataan Juru Bicara KPK Ali Fikri yang tidak memiliki kaitan yang kuat dengan narasi yang terdapat dalam judul video.
Video tersebut diawali dengan menampilkan cuplikan video Cak Imin dalam beberapa momen, salah satunya ketika sedang diwawancarai oleh media.
Cek Fakta merdeka.com mengunggah tangkapan layar dari salah satu cuplikan video Cak Imin ke mesin pencari Yandex.
Latar yang serupa ditemukan pada berita yang diunggah oleh suarasurabaya.net pada 11 Juni 2018 dengan judul, “DPC PKB Harus Bekerja Keras Memenangkan Gus Ipul-Puti”.
Artikel itu membahas soal ancaman Cak Imin akan memecat DPC PKB yang tidak bekerja dengan keras dan gagal memenangkan pasangan Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno pada 27 Juni 2018.
Oleh karena itu, isi dan judul video tidak saling berkaitan.
Hasil penelusuran lebih lanjut tidak menampilkan adanya berita terkait penggeledahan rumah Cak Imin.
Kesimpulan
Setelah ditelusuri, unggahan video berjudul “GEMPAR || RUMAH CAK IMIN DIGELEDAH, PENYIDIK KPK TEMUKAN PENYELEWENGAN DANA 2, 2 TRILIUN” adalah hoaks.
Faktanya, dalam video tidak terlihat KPK menggerebek rumah Cak Imin, dan cuplikan video berisi sejumlah pernyataan Juru Bicara KPK, Ali Fikri, yang tidak memiliki kaitan yang valid dengan narasi yang diunggah.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.