Dalam empat tahun, nilai impor rokok Saudi Rp 40,9 triliun
Merdeka.com - Selama empat tahun sejak 2010, Atab saudi telah mengimpor rokok senilai USD 3,5 miliar atau setara Rp 40,9 triliun. Tahun lalu saja negara Petro Dolar ini membeli 38.500 ton atau seharga USD 1 miliar (sekitar Rp 11,7 triliun).
Mengutip surat kabar bisnis terbitan Saudi, Al-Iqtisadiyah, stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Selasa (12/8), rokok menempati peringkat 20 dari 50 komoditas diimpor Negeri Dua Kota Suci itu. Meski impor rokok itu berasal dari 17 negara, namun 91 persennya mereka beli dari Jerman, Swiss, dan Turki.
Sekitar 57 persen dari nilai impor rokok Saudi berasal dari Jerman. "Nilai impor rokok dari Jerman melebihi impor atas mobil, jelai (gandum untuk membikin bir), dan barang-barang lainnya," tulis Al-Iqtisadiyah.
-
Apa dampak dari perokok? Kebiasaan merokok ini dapat menyebabkan masalah paru-paru dan berkontribusi pada risiko stunting jangka panjang pada anak.
-
Mengapa tembakau di Jawa Tengah berkembang pesat? Kondisi itu membuat pertanian tembakau di Jateng berkembang secara signifikan. Setiap daerah di Jateng bahkan punya karakteristik tembakau yang berbeda antara satu tempat dengan tempat lainnya.
-
Apa dampak buruk merokok? Zat-zat kimia yang terdapat dalam rokok merusak kolagen pada kulit, yang mengakibatkan kulit menjadi kusam dan munculnya keriput.
-
Kenapa pria muda di Indonesia mudah terpengaruh merokok? Penelitian dari Bastonus dan Herieningsih (2017) mengatakan bahwa penyebab tingginya jumlah pria muda yang merokok di Indonesia adalah akibat persepsi maskulinitas dan iklan rokok yang sangat mudah dijumpai.
-
Apa penyebab turunnya cukai rokok? Adapun penurunan penerimaan negara ini disebabkan oleh penurunan produksi sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin (SPM) atau rokok putih, membuat pemesanan pita cukai lebih rendah.
-
Mengapa merokok meningkatkan risiko kanker paru-paru? Hal ini dikarenakan di dalam rokok itu sendiri terdapat zat beracun penyebab kanker (karsinogen) yang berisiko mempercepat kerusakan sel pelapis paru-paru.
Negara lain mengekspor tembakau dan rokok ke Saudi di antaranya Afrika Selatan, India, Republik Cek, Prancis, Indonesia, Polandia, Filipina, Mesir, Italia, dan Pakistan.
Tingginya impor rokok Saudi menunjukkan jumlah perokok di sana meningkat. Muhammad Yamani, Ketua Masyarakat Antirokok Saudi Naqqa, menyatakan angkanya sudah memprihatinkan. Lelaki, perempuan, dan anak-anak di Saudi sudah keranjingan rokok. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rokok menjadi salah satu penyebab atau biang kerok kemiskinan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei yang dilakukan oleh Indodata, peredaran rokok ilegal di Indonesia mencapai 46,95 persen pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPenerimaan ini tumbuh signifikan sebesar 59,3 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah menaikkan target penerimaan cukai di 2024.
Baca SelengkapnyaSaat ini jumlah pelaku industri rokok elektrik atau vape mencapai 5.000 pengusaha termasuk di dalamnya toko ritel yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenurunan produksi industri rokok diakibatkan kenaikan cukai eksesif pada periode 2023–2024.
Baca SelengkapnyaDia menduga, kian maraknya peredaran rokok ilegal di wilayah Bekasi imbas dari kenaikan cukai rokok.
Baca SelengkapnyaKondisi penurunan produksi ini juga berdampak terhadap realisasi penerimaan negara dari CHT.
Baca SelengkapnyaPengusaha menyoroti kinerja fungsi cukai yang tidak tercapai sebagai sumber penerimaan negara serta pengendalian konsumsi.
Baca SelengkapnyaAndry mengungkapkan, dari sisi penerimaan negara, ada potensi hilangnya Rp160,6 triliun.
Baca SelengkapnyaMeskipun kebijakan kenaikan harga dan tarif cukai rokok bertujuan untuk mengurangi konsumsi, namun mayoritas konsumen lebih memilih rokok ilegal.
Baca SelengkapnyaPemerintah menilai, fenomena ini sudah menjadi tantangan dari tahun ke tahun.
Baca Selengkapnya