FOTO: Dihantui Bayang-Bayang Agresi Israel, Umat Kristen Palestina Rayakan Misa Paskah dengan Khidmat di Gereja Kota Gaza
Umat Kristen Palestina merayakan Misa Paskah di Gereja Keluarga Kudus, meski konflik Israel-Hamas masih berlanjut.
Umat Kristen Palestina merayakan Misa Paskah di Gereja Keluarga Kudus, meski konflik Israel-Hamas masih berlanjut.
Meskipun konflik antara Israel dan Hamas masih berlanjut, umat Kristen Palestina tetap merayakan misa Paskah di dalam gereja. Foto: REUTERS / Dawoud Abu Alkas
Gereja yang berdiri di tengah ketegangan ini dihadiri umat Kristen Palestina yang melakukan ibadah misa Paskah. Foto: REUTERS / Dawoud Abu Alkas
Meski diselimuti rasa was-was dengan bayang-bayang serangan Israel, perayaan misa Paskah yang berlangsung di Gereja Keluarga Kudus berlangsung aman. Foto: REUTERS / Dawoud Abu Alkas
Umat Kristen Palestina pun berdoa dan memohon perdamaian dan keselamatan bagi semua orang di wilayah tersebut.
Mereka berharap konflik yang sedang berlangsung akan segera berakhir, dan semua orang dapat hidup dalam damai. Foto: REUTERS / Dawoud Abu Alkas
Umat Kristen Palestina membaca kitab saat menghadiri misa Paskah di Gereja Keluarga Kudus saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Kota Gaza (31/3/2024). Foto: REUTERS / Dawoud Abu Alkas
Pria Palestina itu berjalan di tengah banjir dan hujan deras dengan menggendong jenazah seorang gadis korban serangan Israel yang terbungkus kain kafan putih.
Baca SelengkapnyaAksi Bela Palestina ini tergabung dalam Hari Aksi Global untuk Gaza yang dilakukan jutaan orang di 100 kota di berbagai penjuru dunia.
Baca SelengkapnyaMuslim Palestina di Jalur Gaza kini harus menyambut Ramadan di tengah kecemasan dan ketakutan akan serangan Israel.
Baca SelengkapnyaMiliter Israel melakukan serangan fajar di Kota Ramallah hingga mengakibatkan kematian tragis seorang remaja Palestina.
Baca SelengkapnyaDengan ketegarannya, mereka tetap dapat menyambut bulan suci Ramadan dengan penuh suka cita meskipun berada di tengah zona konflik yang menyulitkan.
Baca SelengkapnyaPantai Gaza jadi satu-satunya tempat pelarian bagi orang-orang yang ingin menenangkan diri dari perang selama musim panas.
Baca SelengkapnyaRibuan warga Palestina nekat pulang ke Gaza utara setelah enam bulan mengungsi karena serangan militer Israel.
Baca SelengkapnyaAnak-anak Palestina yang mengungsi di Rafah terpaksa menjadi pedagang untuk bertahan hidup di tengah konflik.
Baca SelengkapnyaGuyuran hujan lebat menambah penderitaan warga Palestina yang mengungsi di Rafah, Jalur Gaza selatan.
Baca Selengkapnya