Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Greta Thunberg Raih Penghargaan "Alternatif" Nobel

Greta Thunberg Raih Penghargaan greta thunberg. ©2019 REUTERS

Merdeka.com - Aktivis belia asal Swedia Greta Thunberg memenangkan penghargaan di ajang Right Livelihood Award, Rabu (25/9). Penghargaan ini disebut pula sebagai "alternatif" hadiah Nobel.

"Tekadnya untuk melawan bayang-bayang bencana iklim, telah menginspirasi jutaan orang untuk angkat suara dan menuntut tindakan iklim segera," Right Livelihood Foundation mengatakan alasan mengapa Thunberg layak menerima penghargaan itu.

Sementara itu, Thunberg mengatakan dirinya adalah bagian dari gerakan global untuk menyelamatkan dunia dari perubahan iklim.

"Setiap kali saya menerima penghargaan, bukan saya pemenangnya," kata Thunberg menyambut penghargaan yang diterimanya, dikutip dari The Mainichi.

Penghargaan Right Livelihood pertama kali dibuat tahun 1980 oleh seorang filsuf berdarah Swedia-Jerman, Jakob von Uexkull. Penghargaan ini dibuat, setelah penggelar hadiah Nobel menolak untuk membuat kategori khusus bidang lingkungan dan pembangunan internasional.

Pemenang penghargaan Right Livelihood Award berhak menerima USD 103.000 atau Rp 1,4 miliar. Hadiah ini diberikan sebagai bentuk dukungan pada perjuangan mereka.

Kampanye Thunberg dimulai sejak 20 Agustus 2018. Membawa spanduk bertuliskan "pemogokan sekolah untuk iklim", Thunberg duduk sendiri di depan gedung parlemen Swedia. Mulai saat itu, ia melewatkan kelasnya setiap hari Jumat demi menyuarakan aksinya.

Empat juta orang di 150 negara

Aksi Thunberg menyentuh para pemuda di seluruh dunia. Diperkirakan lebih dari empat juta orang di 150 negara kompak turun ke jalan pada Jumat lalu. Gerakan itu disebut sebagai "Global Climate Strike".

Senin (23/9) lalu, Thunberg berkesempatan memberikan pidato dalam KTT Aksi Iklim PBB yang digelar di New York, Amerika Serikat.

"Kami berada di awal kepunahan massal, namun yang dapat Anda bicarakan hanyalah uang. Anda mengecewakan kami," ujarnya penuh emosi.

Selain Thunberg, masih ada tiga pihak yang diberikan penghargaan Right Livelihood Award. Salah satunya, Asosiasi Hutukara Yanomami Brasil dan pemimpinnya Davi Kopenawa, atas kontribusinya dalam melindungi hutan dan keanekaragaman hayati di Amazon.

Tak hanya isu lingkungan, Right Livelihood Award juga menyoroti masalah HAM. Seperti Guo Jianmei, pengacara asal China yang dianugerahi penghargaan ini atas perjuangannya demi hak-hak perempuan di Negeri Tirai Bambu. Pun demikian dengan Sahrawi Aminatou Haidar yang rela dipenjara dan disiksa untuk mengejar keadilan bagi masyarakat Sahara Barat, Barat Laut Afrika.

Upacara penghargaan akan digelar di Stockholm, Swedia pada 4 Desember mendatang, enam hari sebelum pengumuman hadiah Nobel dibacakan.

Masuk Nominasi Nobel Perdamaian

Sebelumnya, Thunberg dinobatkan pula untuk masuk nominasi Penghargaan Nobel Perdamaian tahun ini. Bocah 16 tahun itu diajukan oleh perwakilan parlemen Norwegia karena kegigihannya dalam menyuarakan bahaya perubahan iklim.

Anggota parlemen Norwegia Andre Ovstegard bersama dua rekannya dari Partai Kiri Sosialis beralasan, ancaman iklim mungkin dapat menyumbang kontribusi untuk penghentian perang dan konflik. Dikatakan, Thunberg telah menunjukkan perannya dalam perdamaian dunia dengan mendorong gerakan massa melawan perubahan iklim.

Penghargaan Nobel dinilai pantas diterima Thunberg sebagai bentuk pengakuan atas komitmennya selama ini. Jika berhasil mendapat penghargaan tersebut, Thunberg akan menjadi pemenang Nobel termuda.

Sebelumnya, pemenang Nobel termuda diraih oleh Malala Yousafzai asal Pakistan. Ia mendapatkan gelar penghargaan Nobel perdamaian pada 2014 lalu, di usianya yang ke 17.

Penghargaan Nobel perdamaian tahun ini memiliki 304 kandidat, terdiri dari 219 individu dan 85 organisasi, komite Nobel Norwegia melaporkan bulan lalu.

Reporter Magang: Anindya Wahyu Paramita

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab

Dana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Pencapaian UNDP Dukung Pembangunan Berkelanjutan Indonesia Sepanjang 2023
Pencapaian UNDP Dukung Pembangunan Berkelanjutan Indonesia Sepanjang 2023

UNDP berkomitmen untuk memperdalam kolaborasi dan memperluas partisipasi dalam mencapai kemajuan di bidang energi dan pembangunan.

Baca Selengkapnya
Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan
Kembangkan Program Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina Boyong 96 Penghargaan

Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060.

Baca Selengkapnya
PBB Bakal Suntik Dana Rp7,67 Triliun ke Kalimantan Timur, Investasi untuk IKN?
PBB Bakal Suntik Dana Rp7,67 Triliun ke Kalimantan Timur, Investasi untuk IKN?

Pemerintah Indonesia mendapatkan suntikan dana Rp7,67 triliun dari PBB.

Baca Selengkapnya
Grab Berikan Apresiasi Dana Abadi Rp 16 Miliar untuk Mitra
Grab Berikan Apresiasi Dana Abadi Rp 16 Miliar untuk Mitra

Sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi perusahaan terhadap Mitra Pengemudi dan Mitra Merchant atas loyalitas dan dedikasinya.

Baca Selengkapnya
Untung Rugi Artis Ibu Kota Diangkat jadi Duta oleh Pemerintah
Untung Rugi Artis Ibu Kota Diangkat jadi Duta oleh Pemerintah

Humas Kementan Agung, mengatakan penunjukkan Lesti Kejora sebagai Duta Petani Milenial karena mempertimbangkan hal itu bisa menjadi inspirasi buat anak muda.

Baca Selengkapnya
Nicke Widyawati Menjadi Bintang CSR di Indonesia Best Social Responsibility Awards 2023
Nicke Widyawati Menjadi Bintang CSR di Indonesia Best Social Responsibility Awards 2023

Selain Nicke Widyawati, penghargaan La Tofi juga diterima oleh Pertamina Group yakni Pertamina Foundation dan PT Pertamina Hulu Rokan Zona I.

Baca Selengkapnya
FOTO: Anugerah Perempuan Hebat 2024 dari Liputan6.com Mempersembahkan Penghargaan untuk Wanita yang Menginspirasi, Ini Penerimanya
FOTO: Anugerah Perempuan Hebat 2024 dari Liputan6.com Mempersembahkan Penghargaan untuk Wanita yang Menginspirasi, Ini Penerimanya

Acara Cita dan Cipta 2024 yang diadakan Liputan6.com x Fimela di Hotel Shangri-La Jakarta, Rabu (31/7/2024) malam.

Baca Selengkapnya
Mengejutkan, Kerugian Dampak Perubahan Iklim Ternyata Mencapai Rp544 Triliun
Mengejutkan, Kerugian Dampak Perubahan Iklim Ternyata Mencapai Rp544 Triliun

Sri Mulyani berharap dalam forum REDD+ ini bisa menjadi wadah untuk saling bertukar wawasan dan pengalaman antar pimpinan dan pejabat.

Baca Selengkapnya
Jika 0,5 Persen Pajak Orang Super Kaya Digabungkan, Bisa Sumbang Rp30.118 Triliun buat Seluruh Negara di Dunia
Jika 0,5 Persen Pajak Orang Super Kaya Digabungkan, Bisa Sumbang Rp30.118 Triliun buat Seluruh Negara di Dunia

Pajak ringan bagi orang super kaya digagas saat G20 di bawah kepemimpinan Luiz Inácio Lula da Silva.

Baca Selengkapnya
Akhirnya, Indonesia Kantongi Rp16,2 Triliun dari Amerika Serikat untuk Proyek Transisi Energi
Akhirnya, Indonesia Kantongi Rp16,2 Triliun dari Amerika Serikat untuk Proyek Transisi Energi

Pencairan ini jadi kabar baik bagi sektor industri yang juga sangat terlibat dalam proses JETP untuk proyek transisi energi.

Baca Selengkapnya
Program BRInita Sukses Hantarkan BRI Raih Merdeka Awards 2024
Program BRInita Sukses Hantarkan BRI Raih Merdeka Awards 2024

BRInita (BRI Bertani di Kota) menjadi salah satu program CSR BRI untuk negeri yang berhasil menghantarkan BRI meraih penghargaan Merdeka Awards

Baca Selengkapnya