Jatuh ke Jurang Didorong Suaminya, Perempuan Ini Bisa Selamat Memanjat Tebing 9 Jam dengan Luka Parah, Tangan dan Pinggangnya Patah
Seorang perempuan ribut dengan suaminya di perjalanan pulang dengan mobil. Suaminya kemudian mendorongnya sampai jatuh ke jurang.
Seorang perempuan di Malaysia yang terluka parah karena didorong jatuh ke jurang oleh suaminya lantaran cekcok, mampu memanjat tebing curam selama sembilan jam hingga bisa diselamatkan.
Pada 27 Juli, perempuan 32 tahun itu dijemput suaminya dari tempat kerjanya di Kuala Lumpur, kata lembagasa swadaya masyrakat Murtadha Dakwah Centre.
-
Kapan peristiwa jatuhnya wanita ke sumur terjadi? Insiden tersebut terjadi pada Minggu (29/10) sekira pukul 06.45 WIB.
-
Bagaimana cara sang istri membuat suaminya babak belur? Si suami babak belur sampai bibirnya nyonyor dipukulin si istri.
-
Di mana lokasi sumur tempat wanita tua tersebut jatuh? Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
-
Apa yang terjadi pada pengantin wanita di Palembang? Mempelai wanita yang diketahui bernama Dwi Octaviani meninggal secara tiba-tiba usai ijab kabul.
-
Kenapa wanita itu mengalami kondisi seperti itu? Wanita yang berasal dari Provinsi Henan itu diketahui telah ditegur oleh atasannya sebulan sebelumnya, yang mengakibatkan ia mengalami perasaan tidak bahagia yang berkepanjangan.
-
Bagaimana istri pria itu menampar sopir ambulans? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans. Sopir ambulans spontan menunjuk wanita tersebut. Dia tak terima ditampar.
Dalam perjalanan pulang, pasangan itu bertengkar hingga sang suami menghentikan mobil lalu mencoba mencekik istrinya kemudian mengeluarkan pisau untuk mengancam membunuh.
Perempuan itu berusaha melarikan diri tapi dia tertangkap oleh suaminya.
Tak lama kemudian keduanya kembali cekcook dan kali ini si suami menghentikan mobil ke pinggir jalan dan mereka mulai berkelahi.
Kekuatan untuk bangkit
Laki-laki itu mendorong istrinya keluar dari mobil hingga jatuh ke dalam jurang di depan mata kedua anak mereka yang duduk di kursi belakang mobil.
Perempuan itu mengatakan dia memikirkan nasib anaknya yang berusia lima bulan dan enam tahun sehingga dia tidak mau anaknya kehilangan ibunya setelah jatuh ke jurang. Dorongan itulah yang membuat dia mempunyai kekuatan untuk bangkit.
Karena lukanya yang parah dia butuh waktu sembilan jam untuk keluar dari jurang sedalam 10 meter itu dan kemudian meminta pertolongan kepada siapa pun yang melintas.
Muhammad Ridzuan Osman, ketua LSM tersebut, mengungkapkan luka-luka yang dialami perempuan itu meliputi kerusakan tulang belakang, patah pinggang, dan patah lengan.
Kasih ibu sepanjang masa
Ridzuan kemudian membagikan foto perempuan itu di Facebook ketika dia dibawa dengan ambulans.
"Kisahnya sungguh memilukan, Kami harap dia segera sembuh dan tetap kuat," kata dia, seperti dilansir South China Morning Post.Kamis (15/8).
Sang suami kini sudah ditangkap polisi dan dia diganjar dengan dakwaan percobaan pembunuhan. Dia diancam hukuman hingga 20 tahun penjara.
Si suami ruampanya punya jejak rekam kriminal, termasuk menyerang adiknya, kata Berita Harian.
Identitas pasangan suami-istri itu tidak diungkap dalam laporan.
Peristiwa ini memicu perbincangan di media sosial.
"Kasih ibu sepanjang masa. Ia berjuang untuk menyelamatkan dirinya demi anak-anaknya, ia adalah ibu yang hebat," tulis seorang pengguna Facebook.