Kenapa Judi Bikin Candu?
Waspada terjebak judi karena bisa bikin kecanduan, apa penyebabnya?
copywriter
Ada banyak kasus penipuan bahkan pembunuhan yang bermula dari kecanduan terhadap judi. Namun, pernahkah berpikir kenapa seseorang sampai bisa kecanduan judi?
-
Apa yang dimaksud dengan perdamaian? Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), perdamaian berarti penghentian permusuhan, atau perihal damai.
-
Apa yang dicetak oleh Peruri? Peruri juga berfungsi membuat dokumen negara yang memiliki fitur sekuriti berupa Dokumen Keimigrasian dan Benda Meterai guna memenuhi kebutuhan sesuai permintaan instansi yang berwenang.
-
Apa yang dimaksud dengan 'persen'? Persen atau persentase adalah sebuah cara untuk menyatakan perbandingan antara sebagian dan keseluruhan dalam bilangan per seratus.
-
Apa pengertian "rujuk" dalam konteks perceraian? Dalam konteks perceraian, rujuk mengacu pada tindakan pasangan suami istri untuk kembali ke dalam hubungan pernikahan setelah mereka telah bercerai.
-
Kapan misi Peregrine diluncurkan? Peregrine diluncurkan pada 8 Januari 2024 tidak pernah sampai di bulan.
-
Apa yang dimaksud dengan persen? Persen adalah perhitungan rasio atau proporsi dalam bentuk persentase. Persen merupakan satuan yang digunakan untuk menyatakan bagian di mana 1 persen setara dengan 1 per 100 atau 1/100. Simbol yang digunakan untuk melambangkan persen adalah '%'.
Merangsang Sistem Penghargaan di Otak
Layaknya narkoba maupun alkohol, judi ternyata diketahui dapat merangsang sistem penghargaan di otak. Inilah yang membuat seseorang akhirnya kecanduan judi.
Ketika mengalami kecanduan judi, seseorang biasanya akan cenderung untuk terus mengejar taruhan.
Hal tersebut bisa menyebabkan kerugian, menghabiskan tabungan bahkan bisa menimbulkan utang, termasuk terlilit pinjaman online alias pinjol.
Dalam jurnal Scientific American, para peneliti sepakat jika dalam beberapa kasus, perjudian termasuk bentuk kecanduan yang sebenarnya.
Bentuk Kecanduan Sebenarnya
- KKB Tembak 3 Warga Sipil di Nduga Hingga Tewas, Termasuk 2 ASN
- 10 Jenis-Jenis Gula dan Kegunaannya, Jangan Sampai Tertukar
- Sudah Belasan Tahun Pegang Jabatan Sipil, Jenderal ini Kaget Tiba-Tiba Dipilih Jadi Panglima TNI
- Ayah di Jagakarsa Tinggal Bareng Empat Mayat Anaknya Selama Empat Hari
- 4 Bulan Mengintai, Cerita Petugas Gabungan Bongkar Pabrik Ekstasi Rumahan di Sunter
- Resmikan Persemaian Mentawir Berkapasitas 15 Juta Bibit, Jokowi: Untuk Hijaukan IKN
Komunitas Psikiatri Anggap Perjudian Patologis Sebagai Paksaan
Pada 1980, American Psychiatric Association (APA) resmi mengklarifikasi perjudian patologis sebagai gangguan kontrol impuls saat pembaruan Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental (DSM).
Resmi Memindahkannya ke Bab Kecanduan
Namun, APA kemudian memindahkan perjudian patologis ke bab kecanduan dalam edisi terbaru DSM -5.
Judi menjadi candu ketika seseorang lepas kendali atau mengalami kompulsif.
Berasal dari Dua Jalur Penghargaan Terpisah
Sifat kecanduan akibat judi datang dari dua jalur penghargaan terpisah di otak, yaitu rasa menyukai dan menginginkan. Rasa menyukai merujuk pada kesenangan spontan, seperti rasa senang saat makan cokelat. Sementara rasa menginginkan lebih ke keinginan untuk memiliki cokelat itu.
Lebih lanjut, rasa menginginkan ini memotivasi seseorang untuk ingin sesuatu dan melakukannya berulang kali.
Ketika seseorang kecanduan judi, sistem keinginan dan kesukaan tak lagi terjalin. Orang yang kecanduan judi akan melakukan lebih banyak hal untuk mendapatkan kesenangan yang sama.
Penjudi Bermasalah Punya Kontrol Impuls Rendah
Sebuah studi yang menggunakan pemindaian otak menunjukkan jika penjudi bermasalah cenderung memiliki kontrol impuls lebih rendah dari orang normal.
Selain itu, faktor lain yang bisa membuat seseorang mengalami kecanduan judi adalah anggota keluarga yang kecanduan atau menghadapi stres.
