Lima teror Korea Utara untuk Amerika
Merdeka.com - Korea Utara bergeliat. Mereka panas lantaran Amerika Serikat memberikan perhatian pada negara tetangga sekaligus musuh bebuyutannya, Korea Selatan. Ibu Kota Pyongyang mulai menebar teror tertuju pada Negara Adidaya itu.
Setidaknya ada lima teror sudah dilancarkan pyongyang pada Ibu Kota Washington D.C. Dilansir dari surat kabar the Daily Mail, stasiun televisi CNN, situs asiaone.com, stasiun televisi ABC News, dan majalah TIME, berikut ancaman Korea Utara untuk Amerika.
Video mimpi Korea Utara hancurkan Kota New York Amerika Serikat
-
Siapa yang diincar oleh senjata nuklir Korea Utara? Analis mengatakan Korea Utara memperlihatkan ancaman nuklir yang semakin beragam ke Amerika Serikat dan Korea Selatan.
-
Siapa yang memimpin Korea Utara? Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) saat ini ialah Kim Jong-un. Dia mengambil alih kekuasaan sebagai orang nomor satu pada tahun 2011 setelah kematian ayahnya, Kim Jong Il.
-
Apa fakta trending tentang Korea Utara? Terbaru, di tahun 2024 ini, Korea Utara jadi sorotan usai mengirim ribuan balon berisi sampah ke Korea Selatan.
-
Apa yang sedang diproduksi di pabrik senjata Korea Utara? Pabrik senjata itu dikatakan tengah memproduksi rudal jelajah strategis dan pesawat nirawak (drone) untuk bertempur. Pabrik itu dikatakan memproduksi mesin untuk pesawat nirawak dan juga peluncur rudal multiroket.
-
Siapa yang menetapkan Hari Korea Amerika? Pada tahun 2005, Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat AS mengeluarkan resolusi untuk menyetujui apa yang diperjuangkan Hari Korea Amerika dan aspirasinya.
-
Siapa yang mengancam warga? 'Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,' ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
Sebuah rekaman diunggah oleh akun linimasa bernama Uriminzokkiri pada situs berbagi video Youtube memperlihatkan seorang lelaki tidur dengan nyaman dan bermimpi pesawat luar angkasa Korea Utara mengudara mengelilingi bumi, semenanjung Korea bersatu, lalu ledakan kota nampak seperti New York, Amerika Serikat, hancur.Lelaki itu bermimpi Korea Utara memenangkan perang dan menyongsong masa depan cerah gemilang serta berhasil meluncurkan roket Unha-9.Di akhir video itu menurut terjemahan surat kabar the New York Times tertera tulisan: "Suatu hari impianku akan terwujud. Tak peduli kaum imperialis mengucilkan kami, mereka tak akan mampu menghalangi kemenangan kami untuk menjadi Korea yang kuat dan makmur."Demi melihat video ini pihak Amerika hanya tutup mulut dan enggan berkomentar.
Ancaman telepon untuk militer Amerika
Pemerintah Korea Utara dikabarkan telah mengeluarkan kecaman dan ancaman kepada komandan militer Amerika Serikat bertempat di Korea Selatan. Ibu Kota Pyongyang menyebut militer Amerika bermarkas di Ibu Kota Seoul akan menghadapi kehancuran parah jika tetap merencanakan latihan militer dengan pasukan Korea Selatan.Perwakilan Korea Utara untuk gencatan senjata di Wilayah Panmunjom, Pak Rim-su, menyampaikan pesan itu melalui sambungan telepon kepada Komandan Pasukan Amerika di Korea Selatan, Jenderal James Thurman. Tindakan ini juga terbilang langka.Pernyataan ini keluar di tengah-tengah meningkatnya ketegangan antara Korea Utara dan Korea Selatan, setelah negara pimpinan Kim Jong-un itu melakukan uji coba nuklir ketiganya awal bulan ini. Uji coba itu juga menuai kecaman dari dunia internasional. Menurut Pak negaranya tidak akan tinggal diam pada mereka menyulut peperangan.
Video Obama dan militer Amerika terbakar
Sebuah rekaman propaganda asal Korea Utara kembali diunggah ke situs berbagi video Youtube. Tayangan itu memperlihatkan Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama dan militernya terbakar.Berbeda dengan video pertama beredar, kali ini Gedung Putih bereaksi keras. Mereka menyerukan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk semakin berat memberikan sanksi pada Ibu Kota Pyongyang.
Peluncuran roket Korea Utara bisa menghantam Amerika Serikat
Tahun lalu Korea Utara meluncurkan sebuah roket dengan daya jelajah melebihi 9.600 kilometer. Kementrian pertahanan negara itu mengatakan roket menggunakan alat peluncur berkomponen oksigen, serta mampu menghujam Amerika Serikat. Demikian tiga pejabat kementrian menyampaikan.Berdasarkan sebuah simulasi, roket Korea Utara itu bisa menjelajah lebih dari 10 ribu kilometer hingga mencapai daratan Negara Adidaya.
Uji coba nuklir ke Amerika Serikat
Bulan lalu Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan bakal meluncurkan roket dan melakukan uji coba nuklir yang mengarah pada musuh bebuyutan Ibu Kota Pyongyang, yakni Amerika Serikat.Langkah itu juga dinilai sebagai bentuk tantangan secara terang-terangan kepada Presiden Barack Hussein Obama dan Presiden Korea Selatan yang baru terpilih Park Geun-hye.Komisi Pertahanan Korea Utara dalam siaran tertulisnya menyatakan, "Berhadapan dengan Amerika harus dengan cara kekerasan, bukan dengan kata-kata. Hukum rimba berlaku. Yang terkuat yang selamat."
Baca juga:Korea Utara tebar ancaman buat AmerikaPerempuan Korea Utara hanya punya 18 model rambutRibuan warga Korea Utara rayakan keberhasilan uji coba nuklirSeoul curigai gempa di Korea Utara akibat uji coba nuklir (mdk/din)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kim Jong-un dengan tegas menyerukan pasukan militernya untuk bersiap menghadapi segala bentuk provokasi dan ancaman dari musuh.
Baca SelengkapnyaBerbagai pengembangan dan uji coba rudal nuklir yang dilakukan Korea Utara dipandang sebagai ancaman dunia. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaIni disampaikan Kim Jong-un di hadapan para mahasiswa universitas militer terbesar di Korea Utara.
Baca SelengkapnyaKorea Utara masih terus melakukan uji coba penembakan rudal-rudal balistik ke wilayah perairan Jepang. Penambakan itu disiarkan langsung di stasiun televisi.
Baca SelengkapnyaLatihan itu dilakukan di tengah situasi memanas dengan Seoul dan Washington, saat Menlu AS Antony Blinken melakukan kunjungan ke Korea Utara.
Baca SelengkapnyaDalam uji coba yang dipantau Kim Jong-un, rudal balistik antarbenua Hwasong-19 berhasil terbang lebih tinggi. Rudal ini juga melesat jauh ke luar angkasa.
Baca SelengkapnyaPengerahan ratusan rudal maut Korea Utara ini dianggap sebagai ancaman oleh Korea Selatan.
Baca SelengkapnyaIni merupakan parade militer skala besar yang diadakan Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam satu dekade.
Baca SelengkapnyaKorea Utara kembali menguji coba rudal balistik antarbenua Hwasong-18 untuk mengukur kesiapannya dalam menghadapi ancaman perang nuklir melawan AS.
Baca SelengkapnyaHyunmoo-5, rudal monster Korea Selatan dirancang khusus untuk menembus bunker bawah tanah musuh.
Baca SelengkapnyaDalam kunjungannya, Kim Jong-un memerintahkan peningkatan produksi kendaraan peluncur rudal untuk mempersiapkan "pertempuran militer" dengan musuh.
Baca SelengkapnyaSebagai balasan atas serangan tersebut, Kim Jong-un memerintahkan militer Korea Utara untuk membombardir wilayah Korea Selatan dengan balon sampah dan tinja.
Baca Selengkapnya