Protes pengakuan Trump soal Yerusalem, kampung halaman Yesus batal rayakan Natal
Merdeka.com - Nazareth, sebuah kota Arab di Israel, tempat Yesus dibesarkan, membatalkan beberapa perayaan Natal sebagai reaksi protes terhadap pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Nazareth sebagai kota Arab terbesar di Israel dengan jumlah penduduk muslim dan Kristen sebanyak 76.000, menjadi salah satu titik fokus perayaan Natal saban tahun.
"Kami memutuskan untuk membatalkan acara menyanyi dan menari sebagai tradisi Natal, di saat situasi perselisihan ini karena pengakuan Trump soal Yerusalem," kata juru bicara Kota Nazareth, Salem Sharara, seperti dilansir dari Independent, Sabtu (16/12).
-
Dimana komunitas Muslim terbesar di Israel? Kota yang paling banyak dihuni warga Arab di Israel adalah Nazareth. Sekitar 40 ribu dari 65 ribu jiwa di kota tersebut adalah Muslim.
-
Kenapa Natal menjadi trending topik? Banyak hal yang bisa dilakukan saat merayakan Natal. Mulai dari beribadah bersama, menghias pohon natal, bertukar kado, hingga berbagi ucapan.
-
Apa yang dirayakan saat Natal? Natal merupakan hari raya umat Kristiani yang diperingati setiap 25 Desember.
-
Siapa yang merayakan Natal di Amerika Serikat? Pada Natal kemarin, Preity Zinta merayakan di Amerika Serikat bersama suaminya dan kedua anaknya.
-
Agama apa yang paling dominan di Israel? Ternyata ini agama mayoritas di Israel banyak menganut agama Yahudi. Lantaran selama 75 tahun Israel berdiri menjadi sebuah negara. Sebagian besar masyarakat Israel beragama Yahudi.
-
Dimana pengepungan Yerusalem terjadi? Pengepungan Yerusalem adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Perang Salib, ketika Saladin berhasil merebut kembali kota suci dari tangan tentara salib Kristen.
Meski begitu, Sharara mengatakan pedagang kaki lima dan pelayanan gereja akan tetap ada seperti biasa.
Satu jam setelah pengumuman Trump pekan lalu Kota Betlehem, tempat kelahiran Yesus, dan Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel mematikan lampu-lampu Natal sebagai bentuk protes.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suasana kota kelahiran Yesus Kristus, Betlehem kini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSukacita natal di tengah duka Palestina. Begini cara Gereja di Betlehem merayakannya.
Baca SelengkapnyaTanggal pasti kelahiran Yesus Kristus masih menjadi perdebatan.
Baca SelengkapnyaRibuan jemaah Muslim melaksanakan salat Idulfitri di Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Pelaksanaan salat Id berlangsung syahdu di tengah pembatasan Israel.
Baca SelengkapnyaPaus Fransiskus memimpin misa Natal pada Minggu (24/12) malam di Basilika Santo Petrus di Vatikan.
Baca SelengkapnyaIsi poster yang ditulis umat Yahudi di Yerusalem dan ditunjukkan untuk zionis Israel.
Baca SelengkapnyaSalat Idulfitri di Masjidil Aqsa, Yerusalem, juga berlangsung di bawah pengawasan pasukan Israel.
Baca SelengkapnyaIsrael adalah sebuah negara yang terletak di Timur Tengah, dikenal sebagai tanah air bagi komunitas Yahudi yang signifikan. Namun, di balik citra ini, banyak
Baca SelengkapnyaGereja Katedral, siap menampung 3.000-4.000 ribu umat untuk Misa Malam Natal dan Misa Hari Raya Natal
Baca SelengkapnyaAcara buka puasa bersama para komunitas Muslim Amerika sedianya diselenggarakan pada Selasa (2/4).
Baca SelengkapnyaDia tak terima, demonstran tersebut membela Palestina padahal sesama Yahudi.
Baca SelengkapnyaPenyerangan itu terjadi ketika lebih dari 1.100 warga Israel menggelar pawai 'Hari Yerusalem'.
Baca Selengkapnya