VIDEO Pertama dalam Sejarah, Hujan Salju Turun di Gurun Arab Saudi
Warga dunia maya membagikan video gurun di saudi yang diselimuti salju.
Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan fenomena salju yang turun di tengah padang pasir di wilayah Al-Jaws di Arab Saudi. Fenomena ini belum pernah terjadi sebelumnya dan menjadi yang pertama dalam sejarah.
Menanggapi fenomena ini, departemen cuaca Saudi telah mengeluarkan peringatan akan berlanjutnya cuaca buruk dalam beberapa hari mendatang yang berpotensi memengaruhi jarak pandang dan perjalanan.
-
Di mana salju pernah turun di Gurun Sahara? Tercatat seperti turunnya salju di kota Aïn Séfra, Aljazair, pada musim dingin tahun 1979, 2016-2018, 2021, dan 2022. Selain itu, pada 24 Januari 2023, salju juga dilaporkan turun di puncak gunung Provinsi Bèchar Aljazair.
-
Bagaimana salju bisa turun di Gurun Sahara? Salju yang terjadi di Gurun Sahara disebabkan oleh kombinasi udara lembab dan suhu dingin di beberapa bagian wilayah ini. Selama musim dingin, sirkulasi udara membawa udara lembab dan sejuk dari Mediterania dan Atlantik ke bagian utara Sahara. Di ketinggian seperti di Pegunungan Atlas di Aljazair dan Maroko, kondisi ini memungkinkan pembentukan kristal salju dan turunnya hujan salju.
-
Mengapa salju bisa turun di Gurun Sahara? Salju yang terjadi di Gurun Sahara disebabkan oleh kombinasi udara lembab dan suhu dingin di beberapa bagian wilayah ini. Selama musim dingin, sirkulasi udara membawa udara lembab dan sejuk dari Mediterania dan Atlantik ke bagian utara Sahara.
-
Apa yang menyebabkan salju turun di Gurun Sahara? Salju yang terjadi di Gurun Sahara disebabkan oleh kombinasi udara lembab dan suhu dingin di beberapa bagian wilayah ini. Selama musim dingin, sirkulasi udara membawa udara lembab dan sejuk dari Mediterania dan Atlantik ke bagian utara Sahara.
-
Kapan salju turun di Gurun Sahara? Tercatat seperti turunnya salju di kota Aïn Séfra, Aljazair, pada musim dingin tahun 1979, 2016-2018, 2021, dan 2022.
-
Kenapa Bumi Bola Salju terjadi? Model ini menunjukkan bahwa planet bumi tampak seperti 'bola salju' lembek yang hampir seluruhnya tertutup gletser. Letusan gunung berapi dan pelapukan batuan yang menyertai pecahnya benua super telah menjebak karbon dioksida, mendinginkan planet secara besar-besaran.
Dilansir dari laman Economics Times, para pejabat telah menyarankan warga untuk mengambil tindakan pencegahan karena anomali cuaca tersebut.
Sebelumnya di wilayah lain di Arab Saudi telah terjadi hujan lebat dan cuaca buruk yang menyebabkan banjir parah di Makkah dan sekitarnya.
Para ahli mengaitkan fenomena hujan salju ini dengan sistem tekanan rendah yang berasal dari Laut Arab yang membawa cuaca yang lebih basah dari biasanya ke wilayah yang biasanya kering.
Anomali cuaca di al-Jawf ini menambah catatan sejarah cuaca Arab Saudi. Selain itu, hujan salju ini menarik wisatawan untuk menikmati pemandangan musim dingin di negara yang terkenal dengan iklim gurunnya.
Lebih lanjut, beberapa warga setempat mengabadikan fenomena yang sangat jarang terjadi dan mengunggahnya di media sosial.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti